Makassar (ANTARA) - Sekretaris Daerah Sulawesi Selatan Abdul Hayat Gani menyatakan dukungannya dan akan berperan serta dalam penanggulangan TB dalam masa pandemi COVID-19.

"Pemerintah Provinsi Sulsel akan turut berperan dalam penanggulangan tuberculosis (TB), karena hal ini membutuhkan penanganan secara bersama-sama antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah dari lintas sektoral," kata Hayat Gani dalam keterangannya di Makassar, Rabu.

Selain itu, dia menyatakan, pihaknya akan melakukan upaya melindungi masyarakat terdampak TBC di masa pandemi sebagai bentuk dukungan terhadap komitmen pemerintah menuju Indonesia bebas TB 2030.

Abdul Gani telah mendapatkan penjelasan melalui vidio konferensi dari Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia tentang Urgensi Pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Kesehatan Tuberkulosis Di Masa Pandemi COVID-19.

Ketua Umum PP Asosiasi Dinas Kesehatan (Adinkes) Dr M Subuh menyampaikan hal yang mendasari diadakannya rapat urgensi pelaksanaan SPM kesehatan tuberculosis di masa pandemi ini adalah didasari atas komitmen dari pemerintah, terutama Presiden beserta seluruh jajarannya, dalam melakukan eleminasi tuberculosis, menuju Indonesia Bebas TB 2030.

"Tentunya melalui respons multisektoral, tidak hanya pada sektor kesehatan, tapi juga pemerintah di pusat maupun di setiap provinsi dan kabupaten," ujarnya.

Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan dr Achmad Yurianto memberikan paparannya tentang Strategi dan Protokol Pencegahan dan Pengendalilan TBC di masa Pandemi.

Dia menyebut, strategi itu, di antaranya deskripsi konten meliputi peta jalan eliminasi 2030, rencana strategis nasional untuk tuberkulosis 2020-2024, dampak COVID-19 pada capaian program 2020, dan Protokol pelayanan TBC.

Selanjutnya bagaimana sumber daya pemerintah daerah untuk mendukung penggunaan tes cepat molekuler untuk meningkatkan pelayanan TBC dan COVID-19 serta perlunya kepemimpinan dan komitmen kepala daerah untuk melindungi masyarakat terdampak TBC di masa pandemi.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024