Makassar (ANTARA) - Plt Kepala Dinas Perhubungan Sulawesi Selatan Muhammad Arafah mengatakan ada kenaikan jumlah penumpang yang turun di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin menjelang Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah.

Muhammad Arafah di Makassar, Kamis, mengatakan sejak pemberlakuan kebijakan Menteri Perhubungan yang mengijinkan semua moda transportasi termasuk angkutan udara bisa beroperasi pada 7 Mei, penumpang yang tiba di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar sudah mencapai sekitar 100 penumpang.

"Dan belakangan ini khususnya jelang Lebaran, sudah mulai naik menjadi 200 hingga 300 penumpang per hari," katanya.

Ia menjelaskan, ratusan penumpang dari Jakarta ataupun Surabaya itu berasal dari empat maskapai penerbangan seperti Garuda Indonesia, Citylink, Sriwijaya Air, dan Lion Air.

Mengenai kemungkinan untuk lebih meningkat dua hari kedepan, hal itu memang cukup berpotensi.

Namun demikian, kata dia, seluruh penumpang tentunya sudah melakukan atau memenuhi sejumlah persyaratan ketat yang diterapkan Kementerian Perhubungan dan Tim Gugus Tugas COVID-19.

Adapun persyaratan yang harus dipenuhi calon penumpang yang akan berangkat seperti memiliki surat tugas dari tempat atau lembaga serta instansi di mana mereka bekerja sebagai legalitas, termasuk memiliki surat keterangan bebas COVID-19.

"Jadi meskipun bandara dibuka namun ada sejumlah persyaratan ketat yang harus dilewati calon penumpang," jelasnya.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024