Makassar (ANTARA) - Kendati masa pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sudah berakhir hari ini, Kodam XIV/Hasanuddin tetap mengaktifkan dapur umum untuk menjangkau masyarakat terdampak COVID-19.

"Khusus dapur umum, kita masih akan teruskan hingga pandemi COVID-19 berakhir dengan rata-rata menyiapkan nasi siap saji 2.000 dos," kata Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Sumangerukka disela pemberian bingkisan lebaran pada masyarakat dampingan di Makassar, Jumat.

Dia mengatakan, nasi dos tersebut setiap hari disebar untuk menjangkau masyarakat yang layak menerima bantuan diantaranya yang dirumahkan dari tempatnya bekerja karena dampak dari COVID-19.

Selain itu, masyarakat yang perkonomiannya terpuruk akibat daya beli semakin menurun juga menjadi salah satu sasaran pembagian nasi dos dari dapur umum yang diselenggarakan Kodam XIV/Hasanuddin.

"Masih ada masyarkat yang belum terjangkau jaring pengaman sosial, inilah yang kita jangkau," kata Andi Sumangerukka.

Sementara mengenai upaya mendukung petugas kepolisian dan Tim Satgas Percepatan Penanganan COVID-19, lanjut dia, pihaknya senantiasa mendukung pengamanan khususnya di wilayah batas kota dan kabupaten lainnya di Sulsel.

Dia mengatakan, pihaknya sudah memberikan masukan pada pihak Dinas Perhubungan Sulsel untuk memperketat pengawasan di wilayah perbatasan khususnya perbatasan Kota Makassar dengan Kabupaten Maros dan Gowa.

"Kita sudah memberikan masukan pada rekan-rekan Dinas Perhubungan agar daerah perbatasan itu kita batasi terutama daerah yang masih hijau, kan kasihan kalau ada dari zona merah ke zona hijau," katanya.
  Suasana Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Sumangerukka memberikan keterangan pers disela pemberian bingkisan lebran pada warga binaan di Makodam Hasanuddin, Makassar, Jumat (22/5/2020). ANTARA Foto/ Suriani Mappong

Pewarta : Suriani Mappong
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024