Ternate (ANTARA) - Berdasarkan hasil spesimen pemeriksaan Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKL-PP) Manado dan Tes Cepat Molokuler (TCM) di RSU Chasan Boesoerie Ternate, pasien positif COVID-19 di Maluku Utara bertambah tujuh orang menjadi 107, sementara yang sembuh bertambah dua orang.
"Dari 15 hasil spesimen yang diperiksa, terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak tujuh orang," kata Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Malut, dr Alwia Assagaf di Ternate, Senin.
Alwia menjelaskan penambahan tujuh orang terkonfirmasi positif ini berasal dari Kota Ternate, maka Malut memiliki 107 pasien positif COVID-19.
Hingga Senin (25/5), Kota Ternate memiliki pasien terkonfirmasi positif terbanyak yakni 64 orang, Kota Tidore Kepulauan 14 orang, Halmahera Utara sembilan orang, Pulau Morotai tujuh orang, Kepulauan Sula empat orang, Halmahera Selatan dan Halmahera Tengah dua orang serta Halmahera Timur satu orang, sedangkan Kabupaten Pulau Taliabu belum ada pasien positif COVID-19.
Di sisi lain, hasil pemeriksaan spesimen tersebut, terdapat dua pasien yang dinyatakan sembuh setelah melalui dua kali pemeriksaan swab yakni pasien 03 asal Tidore Kepulauan bernama Fauzi Abubakar (33 tahun) yang menjalani karantina sejak 9 April 2020 dan pasien 17 bernama Bustamin (50 tahun) asal Kota Ternate sehingga total 14 orang dinyatakan sembuh dan telah diserahkan ke Gugus Tugas masing-masing daerah.
Alwia juga menyebut hasil pemeriksaan rapid test kepada 4.968 orang didapatkan 238 orang reaktif yakni 95 OTG, 45 ODP, tujuh PDP dan 91 pelaku perjalanan dari daerah terjangkit, sedangkan 4.730 orang dengan hasil rapid test nonreaktif.
Jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 958 orang terjadi penmbahan secara signifikan sebanyak 107 orang, terutama di Tidore Kepulauan karena terjadinya tracking kontak terhadap pasien positif COVID-19.
Orang Dalam Pengawasan (ODP) mencapai 76 orang atau berkurang satu orang dari Halmahera Selatan karena selesai masa pemantauan, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) mencapai 18 orang, atau terjadi penambahan enam orang dari Halmahera Barat, Ternate dan Tidore Kepulauan.
Saat ini pasien yang menjalani perawatan di RSU Chasan Boesoerie Ternate tujuh orang dengan rincian empat orang terkonfirmasi positif COVID-19, ODP satu orang dan dua orang PDP serta menjalani karantina di Sahid Hotel Ternate sebanyak 67 orang dengan rincian 56 pasien terkonfirmasi positif COVID-19, OTG dua orang, satu PDP dan delapan orang pelaku perjalanan.
"Dari 15 hasil spesimen yang diperiksa, terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak tujuh orang," kata Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Malut, dr Alwia Assagaf di Ternate, Senin.
Alwia menjelaskan penambahan tujuh orang terkonfirmasi positif ini berasal dari Kota Ternate, maka Malut memiliki 107 pasien positif COVID-19.
Hingga Senin (25/5), Kota Ternate memiliki pasien terkonfirmasi positif terbanyak yakni 64 orang, Kota Tidore Kepulauan 14 orang, Halmahera Utara sembilan orang, Pulau Morotai tujuh orang, Kepulauan Sula empat orang, Halmahera Selatan dan Halmahera Tengah dua orang serta Halmahera Timur satu orang, sedangkan Kabupaten Pulau Taliabu belum ada pasien positif COVID-19.
Di sisi lain, hasil pemeriksaan spesimen tersebut, terdapat dua pasien yang dinyatakan sembuh setelah melalui dua kali pemeriksaan swab yakni pasien 03 asal Tidore Kepulauan bernama Fauzi Abubakar (33 tahun) yang menjalani karantina sejak 9 April 2020 dan pasien 17 bernama Bustamin (50 tahun) asal Kota Ternate sehingga total 14 orang dinyatakan sembuh dan telah diserahkan ke Gugus Tugas masing-masing daerah.
Alwia juga menyebut hasil pemeriksaan rapid test kepada 4.968 orang didapatkan 238 orang reaktif yakni 95 OTG, 45 ODP, tujuh PDP dan 91 pelaku perjalanan dari daerah terjangkit, sedangkan 4.730 orang dengan hasil rapid test nonreaktif.
Jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 958 orang terjadi penmbahan secara signifikan sebanyak 107 orang, terutama di Tidore Kepulauan karena terjadinya tracking kontak terhadap pasien positif COVID-19.
Orang Dalam Pengawasan (ODP) mencapai 76 orang atau berkurang satu orang dari Halmahera Selatan karena selesai masa pemantauan, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) mencapai 18 orang, atau terjadi penambahan enam orang dari Halmahera Barat, Ternate dan Tidore Kepulauan.
Saat ini pasien yang menjalani perawatan di RSU Chasan Boesoerie Ternate tujuh orang dengan rincian empat orang terkonfirmasi positif COVID-19, ODP satu orang dan dua orang PDP serta menjalani karantina di Sahid Hotel Ternate sebanyak 67 orang dengan rincian 56 pasien terkonfirmasi positif COVID-19, OTG dua orang, satu PDP dan delapan orang pelaku perjalanan.