Makassar (ANTARA) - Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengunjungi "greenhouse" atau rumah pelindung tanaman milik salah satu petani di Kabupaten Bone yang terus berupaya menjaga ketahanan pangan di tengah pandemi COVID-19.

Andi Sudirman mengatakan "greenhouse" itu bisa menjadi inspirasi masyarakat lainnya di tengah pandemi COVID-19.

"'Greenhouse' sederhana ini beragam tanaman sayuran yang penuh manfaat untuk ketahanan pangan keluarga di tengah pandemi COVID-19," katanya dalam keterangannya di Makassar, Minggu.

Rangka tempat itu dibuat dari bambu, sedangkan wadah tanaman menggunakan gelas plastik bekas.

"Ini bisa jadi menjadi inspirasi untuk kita," lanjutnya.

Dia mengatakan "greenhouse" milik Ardiansyah Rusmadi merupakan konsep pertanian alternatif masa kini untuk menjaga ketahanan pangan warga.

Apalagi dalam situasi saat ini, kata dia, pemerintah tengah memberikan perhatian untuk menjaga ketahanan pangan masyarakat.

Hal itu sejalan dengan instruksi Presiden RI Joko Widodo untuk memantau stok pangan dalam situasi pandemi.

"Salah satu konsep pertanian alternatif yang perlu digalakkan dalam situasi seperti saat ini dalam keadaan pendemi COVID-19 adalah seperti 'greenhouse'. Bisa juga dengan konsep memanfaatkan pekarangan rumah (menanam, red.) untuk memenuhi kebutuhan keluarga," ujar Andi Sudirman.

Dalam kunjungan, orang nomor dua di Sulsel itu juga melihat langsung hasil panen pertanian alternatif petani.

Ardiansyah menyampaikan usaha pertanian dengan "greenhouse" baru berjalan sekitar dua bulan, dengan biaya awal pembuatan sekitar Rp10 juta. Wagub Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengunjungi "greenhouse" milik petani di Kabupaten Bone, Minggu (31/5/2020). ANTARA/HO/Humas Pemprov Sulsel

Dalam menjalankan bisnis itu, ia bersama adiknya, Salman Al Farizi, yang merupakan lulusan magang pertanian Jepang.

"Greenhouse" itu memanfaatkan limbah plastik menjadi media tanam,. seperti gelas bekas minuman.

Dengan adanya "greenhouse", untuk melindungi tanaman dari dingin atau panas berlebih dan hama yang tidak diinginkan.

Biasanya juga bermanfaat untuk menumbuhkan jenis tanaman tertentu sepanjang tahun. Dalam sistem budi daya dengan hidroponik, menggunakan nutrisi AB Mix.

"Nutrisi AB Mix diberikan sesuai dengan kebutuhan tanaman sayur dan buah dengan kepekatan yang menyesuaikan dengan umur tanaman," kata Ardiansyah yang juga anggota Bidang Dakwah dan Pengkajian Islam Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) Sulsel itu.

Dalam "greenhouse" milik Ardiansyah, ada beragam jenis sayuran, yakni kangkung, sawi caisim, dan bayam.

"Ke depan juga akan ditanam selada, sawi pakcoy. Selain sayur, 'greenhouse' ini rencananya akan digunakan menanam buah, seperti melon," kata lulusan Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Makassar itu.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024