Bantaeng (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bantaeng menggelar ramah tamah untuk melepas Kepala Kejaksaan Negeri Bantaeng Johan Iswahyudi yang dimutasi sebagai Kajari Kota Mojokerto, Jawa Timur, dengan menerapkan normal baru (new normal), dan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
"Kami tidak melepas, karena sampai kapanpun beliau akan menjadi bagian dari Kabupaten Bantaeng. Mudah-mudahan rasa nyaman yang kita rasakan selama ini bisa dibawa ke tempat kerja yang baru," kata Bupati H Ilham Azikin bersama seluruh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Bantaeng saat melepas Kajari Bantaeng di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Bupati Bantaeng, Rabu (3/6).
Ilham juga menghaturkan rasa hormat dan terima kasih atas dukungan dan bantuan yang telah diberikan kajari yang menjabat di Butta Toa selama 38 bulan.
Sementara itu, Johan Iswahyudi mengucapkan rasa syukur masih diberi waktu untuk saling tatap muka.
"Selama menjalankan tugas, kesalahapahaman pasti pernah terjadi. Maka dari itu saya memohon maaf bila ada salah, dan terima kasih atas kebaikan bapak Ibu semua. Saya harap silaturrahmi ini tidak terputus sampai disini," ujarnya.
Hadir pada acara itu Wakil Bupa ti Bantaeng H Sahabuddin, Ketua DPRD Bantaeng Hamsyah, Dandim 1410 Bantaeng Letkol Czi Tambohule Wulaa, Kapolres Bantaeng AKBP Wawan Sumantri, Ketua Pengadilan Negeri Bantaeng Ujang Irfan Hadiana, Asisten III Bidang Administrasi Bantaeng Asruddin, Kadis Kesehatan Bantaeng dr Andi Ihsan, serta Direktur RSUD Prof Anwar Makkatutu, dr Sultan. (*/Adv)
"Kami tidak melepas, karena sampai kapanpun beliau akan menjadi bagian dari Kabupaten Bantaeng. Mudah-mudahan rasa nyaman yang kita rasakan selama ini bisa dibawa ke tempat kerja yang baru," kata Bupati H Ilham Azikin bersama seluruh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Bantaeng saat melepas Kajari Bantaeng di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Bupati Bantaeng, Rabu (3/6).
Ilham juga menghaturkan rasa hormat dan terima kasih atas dukungan dan bantuan yang telah diberikan kajari yang menjabat di Butta Toa selama 38 bulan.
Sementara itu, Johan Iswahyudi mengucapkan rasa syukur masih diberi waktu untuk saling tatap muka.
"Selama menjalankan tugas, kesalahapahaman pasti pernah terjadi. Maka dari itu saya memohon maaf bila ada salah, dan terima kasih atas kebaikan bapak Ibu semua. Saya harap silaturrahmi ini tidak terputus sampai disini," ujarnya.
Hadir pada acara itu Wakil Bupa ti Bantaeng H Sahabuddin, Ketua DPRD Bantaeng Hamsyah, Dandim 1410 Bantaeng Letkol Czi Tambohule Wulaa, Kapolres Bantaeng AKBP Wawan Sumantri, Ketua Pengadilan Negeri Bantaeng Ujang Irfan Hadiana, Asisten III Bidang Administrasi Bantaeng Asruddin, Kadis Kesehatan Bantaeng dr Andi Ihsan, serta Direktur RSUD Prof Anwar Makkatutu, dr Sultan. (*/Adv)