Makassar (ANTARA) - Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Sulsel, mempersiapkan diri menuju era tatanan normal baru saat pandemi COVID-19 yang belum juga berakhir. 

Rektor Unhas Prof Dr Dwia Aries Tina Pulubuhu MA saat kegiatan halalbihalal yang dirangkaikan dengan "tudang sipulung" FKG bertema "Halalbihalal: Bersama Kita Kuat Memasuki Era New Normal" di Makassar, Rabu (3/6), mengatakan kegiatan itu bisa dijadikan sarana bertukar pikiran dan gagasan dalam menghadapi era normal baru.

"Tema kegiatan sangat strategis dan menjadi tren saat ini. Dengan kegiatan halalbihalal dan 'tudang sipulung' kita harapkan muncul pemikiran kritis dari kalangan akademisi dan praktisi sebagai sumbangsih terhadap permasalahan negara sesuai kapasitas masing-masing," jelas Prof Dwia.

Sebagaimana perguruan tinggi lainnya, di tengah situasi wabah pandemi global COVID-19 ini Unhas mengadakan penyesuaian yang sangat besar dalam kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam sistem pembelajaran.

"Metode daring telah mengubah karakter dan interaksi antara dosen dan mahasiswa. Kami berharap, FKG Unhas bisa menghasilkan metode yang sistematis dan berkualitas dengan menyesuaikan kondisi pandemi," katanya.

"Dibutuhkan rancangan RPS yang lebih matang. Ini tantangan besar, sehingga perlu adanya kerja sama dengan alumni," sambung Prof Dwia.

Ketua IKA FKG Unhas drg Hj Hasnah Syam MARS, memaparkan perkembangan kasus COVID-19 di Indonesia.

Penerapan tatanan normal baru mendorong masyarakat untuk melakukan adaptasi, melalui program pemerintah guna menerapkan sistem normal baru. 

"Harus ada upaya untuk terus memperkaya wawasan dan pengetahuan terkait COVID-19 agar kita bisa menyikapi dengan baik," jelasnya.

"Saya percaya, FKG Unhas bisa menjadi pelopor untuk memunculkan ide sekaligus aktif mengedukasi dan melakukan pendampingan agar masyarakat siap menghadapi era normal baru," jelas drg Hasnah.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024