Makassar (ANTARA) - Jajaran Kodam XIV/Hasanuddin mengaktifkan pemantauan di lapangan untuk membantu mendeteksi ODP yang berpotensi menjadi penyebab carrier dengan status orang tanpa gejala (OTG) guna menekan kasus positif COVID-19 di Sulsel.

"Kami sebagai bagian dari Tim Gugus Tugas Percepatan Pengendalian COVID-19 Sulsel, tentu mengerahkan semua personel dari Kodim hingga Babinsa di lapangan untuk membantu memantau atau mendeteksi orang yang berpotensi COVID-19," kata Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Sumangerukka di Makassar, Sabtu.

Dia mengatakan, dalam kurun tiga bulan terakhir jajarannya sudah terjun ke lapangan baik untuk membantu pemantauan ODP, memberikan bantuan sembako dan bedah rumah bagi masyarakat yang terdampak COVID-19 yang tersebar di tiga provinsi wilayah kerjanya.

Menurut dia, pihaknya membantu untuk menjangkau warga yang mungkin belum terdata untuk mendapatkan paket bantuan pemerintah melalui pengadaan dapur umum sepanjang pandemi di Sulsel, Sulbar dan Sultra.

"Bantuan konsumsi berupa nasi dos selalu disiapkan rata-rata 2.000 dos per hari baik sebelum Ramadhan dan saat Ramadhan," katanya.

Penyediaan dapur umum ini di lapangan, lanjut dia, tidak akan ditutup pasca lebaran, karena masih banyak yang membutuhkan konsumsi di kalangan masyarakat yang kehidupan ekonominya makin menurun saat pandemi COVID-19.

Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah/2020 juga warga di Bontoduri yang rumahnya sudah tidak layak huni, telah dibuatkan rumah baru. Sementara sekitar 20 orang warga yang berjualan kue tradisional yang terdampak COVID-19, juga diberi bantuan gerobak untuk menjual kue "baroncong" atau kue pancong.

Salah seorang warga dampingan Kodam yang mendapatkan bantuan gerobak jualan yakni Sriwahyuni mengaku sangat terbantu, karena mendapatkan sarana untuk berjualan untuk membantu ekonomi keluarga, setelah bapaknya meninggal dunia. Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Sumangerukka disela penyerahan bantuan gerobak untuk pembuatan kue tradisional di Makassar. ANTAR Foto/HO/Pendam Hasanuddin

Pewarta : Suriani Mappong
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024