Makassar (ANTARA) - Tim Bantuan Medis Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia (FK UMI) Makassar melalui Gerakan 10 Ribu Alat Pelindung Diri (APD) menyalurkan bantuan APD ke RS Sayang Rakyat Sulsel.
“Gerakan 10.000 APD TBM FK UMI menyalurkan bantuan beberapa APD ke RSUD Sayang Rakyat SulSel bersama dengan Tim Relawan FK UMI,” kata WD III FK UMI dr Syamsu Rijal dalam keterangannya di Makassar, Kamis.
Bantuan tersebut, kata dr Ical, diserahkan langsung kepada pihak RSUD Sayang Rakyat. Bantuan ini juga terbagi berbagai jenis berdasarkan kebutuhan dasar APD.
“Kami dari panitia menyerahkan langsung donasi APD kepada staf manajer RSUD Sayang Rakyat SulSel. Adapun donasi yang diberikan berupa hazmat suit (15 pcs), masker bedah (2 box), masker N95 (1 box), apron plastik (50 pcs), shoes cover (1 box),bhandscoen (2 box), face shield (20 pcs), headcap (1 box), dan kacamata google (5 pcs),” ujar dr Ical.
dr Ical mengatakan, pihaknya masih terus bergerak dan mengumpulkan donasi untuk membantu tenaga medis di Sulsel dalam melawan virus itu.
“Insya Allah donasi dari program kegiatan Gerakan 10.000 APD ini akan kami salurkan ke 18 rumah sakit di Provinsi Sulawesi Selatan dan 12 puskesmas di Kota Makassar," jelasnya.
"Donasi tahap pertama telah dilakukan pada Selasa, 9 Juni 2020 di RSKD Dadi Sulsel dan donasi tahap kedua di RSUD Sayang Rakyat,” urainya.
Bagi yang ingin berdonasi dalam gerakan 10 Ribu APD ini, bisa langsung menghubungi 081343808818 untuk mengkonfirmasi donasi via WA.
Jika ingin berpartisipasi, para donatur mengirimkan donasi terbaiknya melalui nomor rekening 5011 0101 1786 532 Bank BRI A.n Sri Nurjannah Rifal (Transfer antar bank: kode 002),” sebutnya.
“Kami menyadari bahwa perjuangan Tenaga Kesehatan melawan pandemi ini belum berakhir. Mereka masih berdiri digarda terdepan dalam penanganan pasien COVID-19," katanya.
"Sebagai bentuk kepedulian dan komitmen untuk membantu sesama di tengah pandemi COVID-19 ini, Tim Bantuan Medis 110 Fakultas kedokteran UMI (TBM 110 FK UMI) meluncurkan gerakan 10.000 APD untuk Tenaga Kesehatan yang berjuang digarda terdepan dalam penanganan pasien Covid-19,” lanjut dia.
“Gerakan 10.000 APD TBM FK UMI menyalurkan bantuan beberapa APD ke RSUD Sayang Rakyat SulSel bersama dengan Tim Relawan FK UMI,” kata WD III FK UMI dr Syamsu Rijal dalam keterangannya di Makassar, Kamis.
Bantuan tersebut, kata dr Ical, diserahkan langsung kepada pihak RSUD Sayang Rakyat. Bantuan ini juga terbagi berbagai jenis berdasarkan kebutuhan dasar APD.
“Kami dari panitia menyerahkan langsung donasi APD kepada staf manajer RSUD Sayang Rakyat SulSel. Adapun donasi yang diberikan berupa hazmat suit (15 pcs), masker bedah (2 box), masker N95 (1 box), apron plastik (50 pcs), shoes cover (1 box),bhandscoen (2 box), face shield (20 pcs), headcap (1 box), dan kacamata google (5 pcs),” ujar dr Ical.
dr Ical mengatakan, pihaknya masih terus bergerak dan mengumpulkan donasi untuk membantu tenaga medis di Sulsel dalam melawan virus itu.
“Insya Allah donasi dari program kegiatan Gerakan 10.000 APD ini akan kami salurkan ke 18 rumah sakit di Provinsi Sulawesi Selatan dan 12 puskesmas di Kota Makassar," jelasnya.
"Donasi tahap pertama telah dilakukan pada Selasa, 9 Juni 2020 di RSKD Dadi Sulsel dan donasi tahap kedua di RSUD Sayang Rakyat,” urainya.
Bagi yang ingin berdonasi dalam gerakan 10 Ribu APD ini, bisa langsung menghubungi 081343808818 untuk mengkonfirmasi donasi via WA.
Jika ingin berpartisipasi, para donatur mengirimkan donasi terbaiknya melalui nomor rekening 5011 0101 1786 532 Bank BRI A.n Sri Nurjannah Rifal (Transfer antar bank: kode 002),” sebutnya.
“Kami menyadari bahwa perjuangan Tenaga Kesehatan melawan pandemi ini belum berakhir. Mereka masih berdiri digarda terdepan dalam penanganan pasien COVID-19," katanya.
"Sebagai bentuk kepedulian dan komitmen untuk membantu sesama di tengah pandemi COVID-19 ini, Tim Bantuan Medis 110 Fakultas kedokteran UMI (TBM 110 FK UMI) meluncurkan gerakan 10.000 APD untuk Tenaga Kesehatan yang berjuang digarda terdepan dalam penanganan pasien Covid-19,” lanjut dia.