Bantaeng (ANTARA) - Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Bantaeng kembali mencetak 32 tenaga terampil otomotif yang siap pakai setelah mengikuti pelatihan berbasis kompetensi sekaligus wisuda teknisi otomotif angkatan II periode 2018-2020.
Bupati Bantaeng H Ilham Azikin yang menutup pelatihan berbasis kompetensi di Bantaeng, Selasa, mengatakan ini adalah awal pembuktian bagaimana budaya dan "attitude" kita dapat diperlihatkan sebagai pembeda yang lebih baik daripada mereka yang tidak mengenyam pendidikan di BLK Bantaeng.
"Saya mau seluruh wisudawan membuat orang tuanya bangga bukan hanya pada hari ini, tetapi untuk 5 sampai 10 tahun ke depan karena kalian lahir dari BLK Bantaeng," ujar Bupati.
Perwakilan Mitra Kerjasama Perusahaan Otomotif Toyota Kalla Makassar Muh Agus Prianto, mengatakan sekitar 10 orang alumni BLK Bantaeng Angkatan I direkrut Kalla Toyota, yang seluruhnya merupakan siswa terbaik dan menunjukkan prestasi luar biasa.
"Yang paling menonjol oleh alumni BLK Bantaeng adalah budaya dan attitude luar biasa yang diperlihatkan," kata Agus.
Program pelatihan di BLK umumnya berdurasi pendek 1-3 bulan, namun khusus untuk program pelatihan pencapaian kualifikasi tertentu yang cukup tinggi seperti untuk level teknisi, dibutuhkan waktu dua tahun pelatihan untuk menyelesaikannya.
BLK Bantaeng merupakan BLK termuda dari 17 BLK UPTP dibawah pengelolaan Kementerian Ketenagakerjaan yang didirikan untuk memberikan pelayanan pelatihan kerja kepada masyarakat Bantaeng dan wilayah sekitarnya guna meningkatkan kompetensi masyarakat agar dapat bersaing dalam pasar kerja baik di lingkup Kabupaten Bantaeng, nasional maupun internasional.
Turut hadir pada kesempatan itu antara lain Kapolres Bantaeng AKBP Wawan Sumantri, Dandim 1410 Bantaeng, Letkol Czi Tambohule Wulaa, Asisten III Bidang Administrasi Setda Bantaeng Asruddin, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Bantaeng A Irvandi Langgara, serta para Kepala SKPD terkait lingkup Pemkab Bantaeng.(*/Adv)
Bupati Bantaeng H Ilham Azikin yang menutup pelatihan berbasis kompetensi di Bantaeng, Selasa, mengatakan ini adalah awal pembuktian bagaimana budaya dan "attitude" kita dapat diperlihatkan sebagai pembeda yang lebih baik daripada mereka yang tidak mengenyam pendidikan di BLK Bantaeng.
"Saya mau seluruh wisudawan membuat orang tuanya bangga bukan hanya pada hari ini, tetapi untuk 5 sampai 10 tahun ke depan karena kalian lahir dari BLK Bantaeng," ujar Bupati.
Perwakilan Mitra Kerjasama Perusahaan Otomotif Toyota Kalla Makassar Muh Agus Prianto, mengatakan sekitar 10 orang alumni BLK Bantaeng Angkatan I direkrut Kalla Toyota, yang seluruhnya merupakan siswa terbaik dan menunjukkan prestasi luar biasa.
"Yang paling menonjol oleh alumni BLK Bantaeng adalah budaya dan attitude luar biasa yang diperlihatkan," kata Agus.
Program pelatihan di BLK umumnya berdurasi pendek 1-3 bulan, namun khusus untuk program pelatihan pencapaian kualifikasi tertentu yang cukup tinggi seperti untuk level teknisi, dibutuhkan waktu dua tahun pelatihan untuk menyelesaikannya.
BLK Bantaeng merupakan BLK termuda dari 17 BLK UPTP dibawah pengelolaan Kementerian Ketenagakerjaan yang didirikan untuk memberikan pelayanan pelatihan kerja kepada masyarakat Bantaeng dan wilayah sekitarnya guna meningkatkan kompetensi masyarakat agar dapat bersaing dalam pasar kerja baik di lingkup Kabupaten Bantaeng, nasional maupun internasional.
Turut hadir pada kesempatan itu antara lain Kapolres Bantaeng AKBP Wawan Sumantri, Dandim 1410 Bantaeng, Letkol Czi Tambohule Wulaa, Asisten III Bidang Administrasi Setda Bantaeng Asruddin, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Bantaeng A Irvandi Langgara, serta para Kepala SKPD terkait lingkup Pemkab Bantaeng.(*/Adv)