Makassar (ANTARA) - Partai Hanura akhirnya menerbitkan rekomendasi dukungan terhadap pasangan Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Syamsu Rizal- Fadli Ananda (Dilan) untuk digunakan mencukupkan syarat mendaftar di KPU setempat menghadapi Pilkada serentak 9 Desember 2020.

"Kami siap memenangkan pasangan Dilan, dan terhadap seluruh kader, simpatisan serta pengurus partai diminta turun bekerja sama-sama meraih kemenangan," ujar Ketua DPC Hanura Makassar, Sulawesi Selatan, Muhammad Yunus, Kamis.

Dengan pemberian dukungan tersebut, maka memantapkan langkah pasangan bakal calon dengan akronim Dilan ini mendaftar di KPU Makassar, mengingat sudah ada tiga partai telah menyatakan berkoalisi masing-masing PDI-P, PKB dan Hanura.

Dikonfirmasi terpisah, Bakal Calon Wali Kota Makassar, Syamsu Rizal tidak mau mengomentari terlalu jauh soal pemberian rekomendasi itu. Tetapi, pihaknya sangat bersyukur dengan mengapresiasi Hanura ikut bergabung dalam koalisi partai tersebut.

"Saya tidak punya wewenang untuk berkomentar soal partai. Biarkan dari partai yang bicara soal itu," kata pria akrab disapa Deng Ical ini juga mantan Wakil Wali Kota Makassar priode 2014-2018.

Sementara pihak PDI-P melalui Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPC PDI-P Kota Makassar, Raisul Jaiz memberikan apresiasi atas sikap Hanura bergabung dengan koalisi, dengan keputusan itu maka telah memilih usungan yang tepat.

"Partai Hanura adalah hati nurani rakyat tentu mengedepankan nurani ketika memilih calonnya. Selain itu mengutamakan calon yang tepat maju sebagai kontestan saat Pilkada Wali Kota. Hal ini juga bagian dari pilihan rakyat," katanya menambahkan

Dari tiga parpol yang berkoalisi mengusung pasangan Dilan, diketahui PDI-P memiliki enam kursi di DPRD Makassar, disusul PKB satu kursi dan Hanura tiga kursi, dengan total 10 kursi. Sesuai dengan persyaratan pendaftaran yang ditetapkan KPU Makassar bagi pasangan calon minimal mendapat dukungan 10 kursi agar bisa ditetapkan sebagai pasangan calon kepala daerah.

Namun demikian, masih ada parpol lain yakni PKS belum memberikan kepastian arah dukungan kepada pasangan milenial itu. Sebab, sejauh ini pemberian rekomendasi belum diserahkan atau disampaikan secara resmi.

Ketua DPW PKS Sulsel, Surya Darma saat ditanya wartawan soal arah dukungannya, enggan berkomentar banyak, karena semua keputusan sudah diserahkan ke DPP PKS untuk menentukan siapa yang akan diusung. Pihaknya sebatas mengusulkan dan memberikan pertimbangan soal siapa saja kandidat berpotensi.

"Menentukan nanti adalah DPP, kita hanya mengusulkan serta memberi pertimbangan. Kalau A atau B diberikan rekomendasi kita siap (memenangkan). Tingkat DPW sudah selesai, semua diserahkan ke DPP. Untuk Makassar (Dilan) saya sendiri yang serahkan surat tugas ke DPP, dan sekarang itu urusan pusat," beber dia.
 

Pewarta : M Darwin Fatir
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024