Mamuju (ANTARA) - Banjir merendam tiga desa di Kecamatan Bonehau, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, akibat tingginya curah hujan yang melanda kawasan itu sejak Senin (7/9) dini hari.

Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mamuju Muhammad Ali Rachman saat dikonfirmasi di Mamuju, Selasa sore membenarkan terjadinya banjir di wilayah Kecamatan Bonehau.

"Ada tiga desa yang terendam banjir, namun secara detailnya belum bisa kami sampaikan sebab jaringan telekomunikasi di sana (Bonehau) sangat minim," katanya.

Ketiga desa yang terendam banjir di Kecamatan Bonehau itu yakni Desa Bonehau, Desa Hinua dan Desa Banua Ada.

BPBD Kabupaten Mamuju, kata dia, telah mengirimkan personel ke Kecamatan Bonehau untuk membantu warga yang terdampak banjir.

"Tadi pagi, kami sudah mengerahkan personel ke Bonehau untuk membantu masyarakat di sana yang terdampak banjir. Namun, akibat sulitnya jaringan telekomunikasi sehingga saya belum mendapatkan informasi rinci terkait kondisi di sana," katanya .

BPBD Kabupaten Mamuju tetap mengingatkan warga, khususnya di wilayah Kecamatan Bonehau dan Kabupaten Mamuju pada umumnya, agar selalu mewaspadai kemungkinan dampak yang ditimbulkan curah hujan yang masih cukup tinggi yang melanda kawasan itu.

Sementara itu, berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun hingga Selasa sore menyebutkan banjir yang melanda di tiga desa di wilayah Kecamatan Bonehau, menyebabkan sejumlah rumah rusak.

Banjir tersebut menurut penuturan warga disebabkan curah hujan yang tinggi sejak Minggu (6/9) malam sekitar pukul 19.00 WITA hingga Senin dinihari (7/9) sekitar pukul 02. 00 WITA sehingga menyebabkan sungai di Bonehau meluap dan merendam rumah-rumah warga, demikian Muhammad Ali Rachman.

 

Pewarta : Amirullah
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024