Wamena (ANTARA) - Maskapai yang melayani penerbangan penumpang dari Jayapura ke Wamena dan sebaliknya menghentikan rute tersebut setelah pos COVID-19 yang memeriksa calon penumpang di Bandara Sentani disegel oleh aparat kepolisian.
Manajer Trigana Air Wamena Michael Biduri di Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya, Kamis, mengatakan penghentian penerbangan mulai berlaku Kamis, (22/10). Sebelumnya, Trigana mengangkut penumpang dari Jayapura-Wamena setelah penumpang melakukan tes cepat di pos yang didirikan Pemda Jayawijaya di Sentani.
"Untuk sementara kita ikut instruksi Pemda Jayawijaya untuk tidak angkut penumpang dari Jayapura, sebab Posko COVID-19 belum membuka pelayanan rapid bagi penumpang," katanya.
Pihak Trigana belum bisa memastikan kapan aktivitas pengangkutan penumpang kembali dibuka lagi seperti beberapa bulan lalu.
"Kalau Posko COVID-19 Jayawijaya di Sentani sudah buka pelayanan baru kita bisa kembali mengangkut penumpang lagi," katanya.
Selama ini Pemda Jayawijaya mewajibkan seluruh calon penumpang tujuan Wamena atau pegunungan tengah Papua melalui Bandara Wamena, melakukan tes cepat di posko yang didirikan Pemda Jayawijaya di Sentani.
Kebijakan ini dilakukan setelah sebelumnya pemda mendapati hasil tes cepat yang dilakukan calon penumpang dari luar posko tim COVID-19 Jayawijaya, tidak mendeteksi pasien reaktif bahkan positif corona bahkan mereka berhasil masuk dengan membawa virus itu ke Jayawijaya.
"Kami belum tahu apakah kami bisa mengangkut penumpang dari Jayapura dengan surat hasil rapid dari luar posko COVID-19 Jayawijaya atau tidak. Kami belum mendapat petunjuk dari pemda soal itu," katanya.
Manajer Trigana Air Wamena Michael Biduri di Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya, Kamis, mengatakan penghentian penerbangan mulai berlaku Kamis, (22/10). Sebelumnya, Trigana mengangkut penumpang dari Jayapura-Wamena setelah penumpang melakukan tes cepat di pos yang didirikan Pemda Jayawijaya di Sentani.
"Untuk sementara kita ikut instruksi Pemda Jayawijaya untuk tidak angkut penumpang dari Jayapura, sebab Posko COVID-19 belum membuka pelayanan rapid bagi penumpang," katanya.
Pihak Trigana belum bisa memastikan kapan aktivitas pengangkutan penumpang kembali dibuka lagi seperti beberapa bulan lalu.
"Kalau Posko COVID-19 Jayawijaya di Sentani sudah buka pelayanan baru kita bisa kembali mengangkut penumpang lagi," katanya.
Selama ini Pemda Jayawijaya mewajibkan seluruh calon penumpang tujuan Wamena atau pegunungan tengah Papua melalui Bandara Wamena, melakukan tes cepat di posko yang didirikan Pemda Jayawijaya di Sentani.
Kebijakan ini dilakukan setelah sebelumnya pemda mendapati hasil tes cepat yang dilakukan calon penumpang dari luar posko tim COVID-19 Jayawijaya, tidak mendeteksi pasien reaktif bahkan positif corona bahkan mereka berhasil masuk dengan membawa virus itu ke Jayawijaya.
"Kami belum tahu apakah kami bisa mengangkut penumpang dari Jayapura dengan surat hasil rapid dari luar posko COVID-19 Jayawijaya atau tidak. Kami belum mendapat petunjuk dari pemda soal itu," katanya.