Makassar (ANTARA) -
PKK Sulawesi Selatan menyerahkan bantuan pangan kepada keluarga nelayan di Kelurahan Untia, Makassar yang tidak dapat melaut sejak beberapa pekan karena terkendala cuaca ekstrem.
Tim PKK turut didampingi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Plt Kepala Dinas Sosial dan Dinas Perikanan Sulsel.
"Sudah dua minggu ini tidak melaut karena besarnya ombak dan hujan yang tidak berhenti, jadi kami membawa bantuan untuk 200 kepala keluarga,” jelas Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sulawesi Selatan Lies F Nurdin di Makassar, Jumat.
PKK Sulsel menyalurkan dua ratus paket bantuan pangan bagi masyarakat Kelurahan Untia yang sebagian besar berprofesi sebagai nelayan ini.
Bantuan yang ditujukan bagi 200 kepala keluarga masing-masing terdiri dari beras 10 kilogram, minyak, gula, telur serta mi instan.
Istri Gubernur Sulawesi Selatan HM Nurdin Abdullah ini mengaku prihatin atas kondisi nelayan yang tidak bisa melaut di tengah cuaca ekstrem.
“Mudah-mudahan bantuan ini dapat meringankan beban bapak dan ibu sekalian,”ujarnya.
Lies juga mengimbau masyarakat untuk tidak mengadakan kegiatan yang mengundang keramaian menjelang Natal dan Tahun Baru 2021 di tengah pandemi sesuai aturan yang dikeluarkan Pemerintah Kota Makassar.
“Sudah ada aturan dari Pemerintah kota madya kita tidak boleh mengadakan kegiatan yang mengundang keramaian, mungkin dirayakan dengan keluarga saja,” katanya.