Mamuju (ANTARA News) - Gubernur Sulawesi Barat H. Anwar Adnan Saleh membantah pemberitaan media massa bahwa dirinya telah mencarter pesawat helikopter untuk digunakan sebagai alat transportasi mengunjungi beberapa kabupaten di daerah ini.
"Pemberitaan di media massa bahwa saya mencarter pesawat, tidak benar. Pesawat helikopter ini merupakan pinjaman dari Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla untuk digunakan saat Wakil Presiden Boediono berkunjung ke Mamuju pada Februari lalu," kata Anwar Adnan Saleh kepada sejumlah wartawan di Mamuju, Jumat.
Menurutnya, pinjaman helikopter dari Jusuf Kalla ini memang masih digunakan hingga saat ini karena ada penambahan waktu masa pakai.
"Saya kecewa diberitakan bahwa Gubernur Sulbar telah mengubah penampilannya yang tidak lagi pernah menggunakan mobil untuk mengunjungi daerah. Saya rasa tidak ada perubahan pada diri saya, pinjaman pesawat ini saya manfaatkan untuk mempermudah mengunjungi daerah di Sulbar seperti Mamasa dan Mamuju Utara," katanya.
Anwar mengemukakan, pinjaman pesawat helikopter milik Jusuf Kalla itu karena sebagai teman yang juga pernah menjadi Ketua Umum Partai Golongan Karya.
"Jusuf Kalla tulus meminjamkan pesawatnya untuk saya gunakan, apalagi dia tahu persis kondisi wilayah Sulbar yang masih sulit dijangkau kendaraan darat seperti ke wilayah Mamasa dan Mamuju Utara," katanya.
Ia mengatakan, dirinya yang akhir-akhir ini banyak menggunakan pesawat helikopter tersebut bukan karena ingin mengubah penampilan, akan tetapi penggunaan pesawat ini untuk mempercepat melakukan kunjungan ke beberapa daerah.
Anwar menambahkan, untuk pembelian bahan bakar helikopter, diambilkan dari biaya perjalanan dinas dan biaya-biaya lain yang sesuai peruntukannya.(T.KR-ACO/E005)
"Pemberitaan di media massa bahwa saya mencarter pesawat, tidak benar. Pesawat helikopter ini merupakan pinjaman dari Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla untuk digunakan saat Wakil Presiden Boediono berkunjung ke Mamuju pada Februari lalu," kata Anwar Adnan Saleh kepada sejumlah wartawan di Mamuju, Jumat.
Menurutnya, pinjaman helikopter dari Jusuf Kalla ini memang masih digunakan hingga saat ini karena ada penambahan waktu masa pakai.
"Saya kecewa diberitakan bahwa Gubernur Sulbar telah mengubah penampilannya yang tidak lagi pernah menggunakan mobil untuk mengunjungi daerah. Saya rasa tidak ada perubahan pada diri saya, pinjaman pesawat ini saya manfaatkan untuk mempermudah mengunjungi daerah di Sulbar seperti Mamasa dan Mamuju Utara," katanya.
Anwar mengemukakan, pinjaman pesawat helikopter milik Jusuf Kalla itu karena sebagai teman yang juga pernah menjadi Ketua Umum Partai Golongan Karya.
"Jusuf Kalla tulus meminjamkan pesawatnya untuk saya gunakan, apalagi dia tahu persis kondisi wilayah Sulbar yang masih sulit dijangkau kendaraan darat seperti ke wilayah Mamasa dan Mamuju Utara," katanya.
Ia mengatakan, dirinya yang akhir-akhir ini banyak menggunakan pesawat helikopter tersebut bukan karena ingin mengubah penampilan, akan tetapi penggunaan pesawat ini untuk mempercepat melakukan kunjungan ke beberapa daerah.
Anwar menambahkan, untuk pembelian bahan bakar helikopter, diambilkan dari biaya perjalanan dinas dan biaya-biaya lain yang sesuai peruntukannya.(T.KR-ACO/E005)