Jayapura (ANTARA) - Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri membenarkan adanya anggota Polri yakni Bripka HW ditangkap karena membawa amunisi ke Intan Jaya, daerah pedalaman Papua yang ditengarai menjadi salah satu basis kelompok kriminal bersenjata (KKB).
 
"Memang benar, saat ini Propam masih melakukan pemeriksaan terkait temuan 21 butir amunisi yang dibawa Bripka HW," kata Kapolda Papua Irjen Fakhiri di Jayapura, Senin.
 
Kapolda Papua mengungkapkan Bripka HW sebelumnya adalah anggota Polres Biak Numfor namun sudah dipindahtugaskan ke Polres Intan Jaya.
 
Kini Bripka HW sedang menjalani pemeriksaan intensif oleh Propam Polres Nabire.

Irjen Fakhiri mengaku masih menunggu laporan terkait perkembangan pemeriksaan kasus tersebut.
 
Ketika ditanya tentang antisipasi terjadinya kasus anggota Polri yang melarikan diri dan bergabung dengan KKB, Kapolda Papua berharap hal itu tidak terjadi di lingkungan Polri.
 
"Anggota diminta berhati-hati dan waspadai namun tidak perlu ditakuti karena kita juga terlatih sehingga tidak perlu ditakuti," kata Irjen Fakhiri.

Pewarta : Evarukdijati
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024