Makassar (ANTARA News) - Indonesia memiliki potensi yang sangat besar untuk melakukan pengembangan jagung hibrida unggul.

Peneliti Balai Penelitian Tanaman Serealia (Balitsereal), Marcia Bunga Pabendon, di Makassar, Jumat, mengatakan, potensi pengembangan jagung hibrida unggul ini didasarkan atas kondisi tanaman jagung di Indonesia yang memiliki keragaman genetik yang tinggi.

Keunggulan jagung hibrida ini adalah memiliki kandungan antioksidan dan protein yang tinggi, serta tahan terhadap cekaman genangan, kekeringan, dan juga hama penyakit.

"Di beberapa daerah di Indonesia, terdapat sangat banyak janis jagung lokal yang memiliki karakteristik berbeda-beda, seperti di Tanatoraja, Nusa Tenggara Timur, dan sebagainya," tuturnya.

Menurutnya, besarnya potensi pengembangan jagung hibrida unggul ini dapat dimanfaatkan untuk semakin mengurangi jagung hibrida yang diperoleh dari perusahaan multinasional.

Ia mengatakan, selama ini masih sangat sedikit jagung lokal yang tersentuh untuk dikembangan menjadi jagung hibrida yang unggul dan masih sangat banyak yang menggunakan jagung dari hibrida dari perusahaan multinasional.

"Cukup disayangkan jika potensi lokal dalam negeri justr tidak dimanfaatkan dengan maksimal untuk mengembangkan jagung hibirda yang unggul," ucapnya.

Untuk bisa mengembangkan jagung lokal menjadi jagung hibrida yang unggu, maka perlu dilakukan eksplorasi jagung lokal dengan menggunakan teknologi molekuler untuk melihat karakteristik gen pada jagung tersebut.

Selain digunakan untuk eksplorasi jagung lokal. teknologi inilah yang juga akan digunakan untuk merakit jagung hibirida. (T.KR-AAT/B012) 

Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2024