Mamuju (ANTARA) - Balai Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini (BP PAUD) dan Pendidikan Masyarakat (Dikmas) Provinsi Sulawesi Barat menyerahkan alat permainan edukatif (APE) indoor kepada 23 lembaga PAUD yang terdampak gempa bumi bermagnitudo 6,2 di Kabupaten Mamuju.

"Hari ini kami khusus menyerahkan alat permainan edukatif indour untuk 23 lembaga PAUD yang terdampak gempa di Kabupaten Mamuju," kata Kepala BP PAUD dan Dikmas Sulbar A Rusdi, Rabu.

"Ini sebagai persiapan untuk menyongsong pembelajaran tatap muka terbatas yang sudah akan dilaksanakan pada Juli 2021. Kita optimistis, tahun ajaran baru Sulbar sudah bisa melaksanakan pembelajaran 'offline' seiring melandainya kurva penyebaran COVID-19 di daerah kita," tambahnya.

Pembelajaran tatap muka terbatas tersebut didasari surat keputusan bersama empat Menteri tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19).

Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mamuju Murniani menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kepala BP PAUD dan Dikmas Sulbar yang telah memberikan perhatian terhadap pendidikan di daerah itu.

"Kami mewakili Pemerintah Kabupaten Mamuju menyampaikan terima kasih kepada Kepala BP PAUD dan Dikmas Sulbar atas perhatian dan upayanya untuk memajukan pendidikan PAUD lewat bantuan hari ini," kata Murniani.

"Kemudian, kepada teman-teman lembaga penerima bantuan, semoga bantuannya dapat dimanfaatkan dan dipelihara dengan baik," tambahnya.

Sedangkan Bunda PAUD Provinsi Sulbar Ruskati Ali Baal yang  menghadiri penyerahan alat permainan edukatif secara virtual menyampaikan harapannya tentang proses belajar tatap muka yang akan dilaksanakan pada Juli 2021.

"Kita menyadari betapa anak-anak kita sudah mulai jenuh di rumah dan ingin segera kembali bersekolah. Semoga tahun ajaran baru nanti anak-anak sudah bisa belajar di kelas lagi. Terima kasih kepada BP PAUD Dikmas atas dukungan menyambut pembelajaran 'offline' dalam bentuk bantuan alat permainan edukatif," terangnya.

"Semoga persentase kasus COVID-19 di Sulbar semakin berkurang. Kemudian kepada lembaga penerima bantuan, saya ucapkan selamat dan mari kita gunakan dengan baik, maksimalkan proses pendidikan anak usia dini," kata Ruskati Ali Baal.

Pewarta : Amirullah
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024