Makassar (ANTARA) - PT PLN (persero) melalui Unit Induk Wilayah (UIW) Sulselrabar menggelar vaksinasi COVID-19 kepada para pegawai dan Tenaga Alih Daya (TAD) secara kontinu untuk memastikan keamanan mereka dari COVID-19.

"Kami akan terus siaga menjaga pasokan listrik dan terus meningkatkan kewaspadaan personil tim pelayanan teknik dari bahaya COVID-19 di Sulselrabar," kata General Manager PLN UIW Sulselrabar Awaluddin Hafid di Makassar, Kamis.

Ia mengatakan di tengah pelayanan untuk menjaga keandalan pasokan listrik kepada pelanggan, PLN juga berkomitmen mendukung program vaksinasi COVID-19 yang dijalankan pemerintah.

Berdasarkan data terakhir PLN UIW Sulselrabar, sebanyak 4.049 orang tenaga kerja yang telah mendapatkan vaksinasi dosis pertama dari total target sebanyak 6.900 orang.

Mereka yang telah divaksin terdiri dari pegawai 1.117 orang dengan target 1.501 orang dan TAD sebanyak 2.932 orang dari target 5.399 orang.

Sementara pada vaksinasi dosis kedua, terdapat sebanyak 3.092 tenaga kerja yang telah disuntik vaksin COVID-19, dengan masing-masing jumlahnya yakni pegawai 942 orang dan TAD 2.150 orang.

Secara bertahap, program vaksinasi untuk pegawai PLN akan terus dilakukan di seluruh Indonesia, khususnya di area Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat dan Sulawesi Tenggara.

"Kami memastikan, bahwa pelayanan ketenagalistrikan yang disediakan PLN kepada pelanggan dan masyarakat luas tidak akan berkurang atau menurun, akibat merebaknya COVID-19," ujar Awaluddin.

Hal itu, kata dia, juga berlaku untuk kebutuhan listrik di fasilitas umum, seperti rumah sakit maupun listrik rumah tangga.

Awaluddin mengemukakan pemberian vaksin merupakan salah satu upaya yang dinilai paling efektif untuk mengatasi pandemi COVID-19. 

Meski telah menjalani vaksinasi, PLN memastikan tetap menjalankan protokol COVID-19 seperti memakai masker, mencuci tangan, juga menjaga jarak dan menghindari kerumunan.

Komitmen tersebut merupakan upaya PLN mengurangi risiko penularan virus Corona dari dan kepada masyarakat, sehingga PLN tetap dapat memberikan layanan terbaik tanpa adanya kekhawatiran dari masyarakat. 

“Sebagai perusahaan layanan publik yang harus bekerja 24 jam dalam 7 hari, tentu kami harus memastikan petugas kami tetap bekerja meski di tengah pandemi. Kami yakin vaksinasi ini sebagai langkah efektif untuk meminimalisir dampak COVID-19 dari dan kepada masyarakat,” urainya.

PLN terus mendukung pemerintah dalam menangani Pandemi COVID-19. Di tengah peningkatan kasus positif yang terjadi di beberapa daerah, PLN berupaya memastikan keandalan pasokan listrik, khususnya untuk tempat-tempat vital penanganan pasien COVID-19. 

Total PLN menyiagakan 11.821 personil yang terdiri dari pegawai dan mitra kerja di beberapa wilayah yang mengalami peningkatan kasus positif COVID-19, yaitu DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, D.I Yogyakarta, dan Jawa Timur.

Pewarta : Nur Suhra Wardyah
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024