Makassar (ANTARA) - Dinas Peternakan dan Perikanan (DP2) Kota Makassar bersama tim terpadu siap turun memeriksa kondisi daging kurban sebelum didistribusikan ke masyarakat.

Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan pada DP2 Kota Makassar Herliyani di Makassar, Sabtu mengatakan tim terpadu akan turun ke setiap kecamatan dan kelurahan untuk memastikan kelayakan daging kurban.

"Jadi fokus pemeriksaan pada bagian organ dalam sapi kurban yang sudah disembelih, seperti hati dan limpa. Kami antisipasi jika ditemukan cacing hati atau (vasciola heatica) yang berbahaya bagi kesehatan,"ujarnya.

Ia menjelaskan, jika pada saat dilakukan pemeriksaan ternyata didapati cacing pada hati atau limpa, maka bagian tersebut diwajibkan untuk dibuang dan tidak dibagikan ke masyarakat penerima kurban.

Namun, untuk bagian lainnya, seperti daging dan sebagainya, kata dia, tetap aman dan bisa dibagikan dan dikonsumsi masyarakat.

Ia menjelaskan, tim terpadu yang terdiri dari dokter hewan, peneliti dari universitas negeri dan swasta yang berjumlah 150 orang ini akan bekerja selama tiga hari setelah pelaksanaan Idul Adha 2021.

"Pemeriksaan daging kurban akan dilakukan sejak +1 hingga+3 pasca-lebaran," ujarnya.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024