Makassar (ANTARA) - Pemprov Sulawesi Selatan melalui Dinas Kelautan dan Perikanan terus mendorong setiap daerah untuk meningkatkan produksi ikan bandeng untuk keperluan ekspor.

Kepala DKP Sulsel Hardi Haris di Makassar, Sabtu, mengatakan Kabupaten Bone pada triwulan I ini masih menjadi daerah dengan produksi bandeng terbesar dengan total mencapai 21, 227 ton.

"Kabupaten Bone merupakan salah satu daerah yang memiliki tambak yang luas di Sulsel. Untuk daerah lain tentu juga terus kita dorong meningkatkan produksi," katanya.

Ikan bandeng, menjadi salah satu jenis komoditas ekspor Sulsel bersama rumput laut, karaginan, udang, tuna, gurita, telur ikan terbang, ikan pelagis, kepiting hidup, hingga lobster beku

Sesuatu data yang ada, untuk daerah yang produksinya pada triwulan I juga cukup tinggi yakni Kabupaten Wajo (6,051 ton), Kabupaten Pinrang (5,862 ton), Kabupaten Pangkep (3,300 ton), Luwu Timur sebanyak 3,167 ton dan Luwu 2,373 ton.

Sementara Makassar, Kabupaten Gowa, Kepulauan Selayar, tingkat produksi masih rendah, mengingat lahan tambak yang memang tidak luas.

Begitupun enam daerah lainnya juga belum memiliki produksi seperti Kabupaten Toraja, Toraja Utara, Soppeng, Enrekang, Sidrap dan Parepare.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024