Makassar (ANTARA) - Perum Bulog Wilayah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat tengah menyiapkan stok bantuan beras sebanyak 3.072 ton untuk disalurkan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) non Program Keluarga Harapan (PKH) tahun 2021.

Ribuan bantuan ini akan disalurkan ke wilayah Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat dengan rincian 2.665 ton di Sulawesi Selatan dan 407 ton di Sulawesi Barat.

Pimpinan Wilayah Perum Bulog Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat (Sulselbar) Eko Pranoto di Makassar, Senin, mengatakan pihaknya telah menerima instruksi dari Kementerian Sosial untuk menyiapkan 3.000 ton lebih beras bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) untuk BPNT dan Non PKH.

"Tetapi kami belum dapat berapa total penerima dan siapa-siapa saja penerimanya. Namun, persiapannya sudah diminta oleh pihak Kemensos," kata Eko.

Bantuan beras tambahan ini akan disalurkan melalui enam kantor cabang (KC) di Sulawesi Selatan dengan masing-masing total yakni KC Makassar 829 ton, KC Parepare 167 ton, KC Sidrap 245 ton, KC Bulukumba 475 ton, KC Palopo 530 ton.

Sementara pada Provinsi Sulawesi Barat akan disalurkan kepada dua kantor cabang, yakni KC Polman 249 ton dan KC Mamuju 158 ton.

Eko mengemukakan pihaknya masih terus melakukan penyerapan beras jenis medium maupun premium di masyarakat, meski belum memasuki musim panen raya.

Selain itu, Bulog Sulselbar juga masih tengah menyalurkan bantuan sosial terkait Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sebanyak 7.021 ton beras yang disalurkan untuk bantuan sosial yang terdampak pandemi COVID-19. 

Adapun jumlah KPM dibagi menjadi dua jenis yaitu penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan penerima Bantuan Sosial Tunai (BST). Eko menyebut, setiap KPM akan mendapatkan beras bansos sebanyak 10 kilogram.

"Kendala penyaluran saat ini karena adanya KPM yang sudah meninggal dan pindah domisili, jadi tentu ada selisih data," ujarnya.

Secara total KPM yang memperoleh bantuan ada sebanyak 587.045 KPM untuk wilayah Sulsel, sementara wilayah Sulbar sebanyak 115.148 KPM.

Pewarta : Nur Suhra Wardyah
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024