Makassar (ANTARA) - Direktur Pendanaan dan Kerja Sama Pusat Investasi Pemerintah (PIP) Muh Yusuf mengatakan PIP memperluas pelayanan dengan membuka peluang bagi koperasi untuk menjadi penyalur pembiayaan Ultra Mikro (UMi).
"PIP telah memperluas layanan dengan memberi peluang bagi Koperasi pinjam maupun koperasi serba usaha untuk menjadi penyalur pembiayaan UMi," kata Yusuf dalam keterangan persnya bersama Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Sulawesi Selatan Abd Malik Faisal secara virtual, Sabtu.
Dia mengatakan, dengan kebijakan ini diharapkan semakin banyak koperasi yang bekerja sama dengan PIP, sehingga ke depan Program UMi tidak hanya dinikmati di daerah tertentu tetapi seluruh wilayah yang ada di Indonesia.
Hanya saja dia mengingatkan, koperasi yang dapat bekerja sama dengan PIP adalah koperasi yang berkualitas yang diukur berdasarkan acuan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
Upaya memperluas layanan ini, lanjut dia, tidak terlepas dari pemerintah yang terus berupaya memastikan ketersediaan akses jasa keuangan yang mudah, murah, aman bagi pelaku usaha ultra mikro.
Termasuk melakukan pendampingan dengan pola hilirisasi bagi pelaku UMKM dan UMi, sehingga kelak mampu mandiri dari sisi pembiayaan, branding product, iklan pemasaran dan mengarahkan ke arah digitalisasi produk dan Marketplace.
Sementara itu, Kadis Koperasi dan UMKM Sulsel menyambut optimistis peluang yang diberikan pemerintah pada koperasi simpan pinjam dan serba usaha untuk membantu menyalurkan pembiayaan UMi di lapangan.
Adapun jumlah pelaku UMKM di Sulsel yang tersebar di 24 kabupaten/kota berdasarkan data Diskop dan UMKM Sulsel melebihi 1,2 juta unit usaha.
"PIP telah memperluas layanan dengan memberi peluang bagi Koperasi pinjam maupun koperasi serba usaha untuk menjadi penyalur pembiayaan UMi," kata Yusuf dalam keterangan persnya bersama Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Sulawesi Selatan Abd Malik Faisal secara virtual, Sabtu.
Dia mengatakan, dengan kebijakan ini diharapkan semakin banyak koperasi yang bekerja sama dengan PIP, sehingga ke depan Program UMi tidak hanya dinikmati di daerah tertentu tetapi seluruh wilayah yang ada di Indonesia.
Hanya saja dia mengingatkan, koperasi yang dapat bekerja sama dengan PIP adalah koperasi yang berkualitas yang diukur berdasarkan acuan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
Upaya memperluas layanan ini, lanjut dia, tidak terlepas dari pemerintah yang terus berupaya memastikan ketersediaan akses jasa keuangan yang mudah, murah, aman bagi pelaku usaha ultra mikro.
Termasuk melakukan pendampingan dengan pola hilirisasi bagi pelaku UMKM dan UMi, sehingga kelak mampu mandiri dari sisi pembiayaan, branding product, iklan pemasaran dan mengarahkan ke arah digitalisasi produk dan Marketplace.
Sementara itu, Kadis Koperasi dan UMKM Sulsel menyambut optimistis peluang yang diberikan pemerintah pada koperasi simpan pinjam dan serba usaha untuk membantu menyalurkan pembiayaan UMi di lapangan.
Adapun jumlah pelaku UMKM di Sulsel yang tersebar di 24 kabupaten/kota berdasarkan data Diskop dan UMKM Sulsel melebihi 1,2 juta unit usaha.