Mamuju (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar bersama Dirjen Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (Binalavotas) Kementerian Tenaga Kerja Budi Hartawan meneken Nota Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) pembangunan gedung Balai Latihan Kerja (BLK) di Sulbar.

Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar pada penandatanganan NPHD pembangunan gedung BLK Sulbar, di Mamuju, Kamis, menyampaikan apresiasinya dan terima kasih kepada Menteri Ketenagakerjaan melalui Dirjen Binalavotas Kemenaker, atas perhatian dan dukungannya mewujudkan tersedianya sarana dan prasarana dalam rangka pendayagunaan tenaga kerja di Sulbar dengan mengakomodir rencana pembangunan BLK tersebut.

"Kami menyampaikan terima kasih kepada Kemenaker atas diakomodirnya pembangunan gedung BLK Sulbar yang akan dibangun di Kecamatan Kalukku Kabupaten Mamuju," kata Ali Baal Masdar.

Menurut Gubernur, dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat seperti saat ini, sangat penting penyiapan tenaga kerja yang siap berkompetisi sesuai kebutuhan pasar kerja. 

Untuk itulah, lanjut Ali Baal Masdar, pemerintah harus melakukan upaya maksimal dalam menyiapkan sumber daya manusia tenaga kerja yang unggul dari sisi kualitas dan kompetensi. 

"Karena itulah, kehadiran BLK di Sulbar sangat diperlukan dalam rangka pendayagunaan tenaga kerja," Ali Baal Masdar.

Pemprov Sulbar, kata Gubernur, telah menyiapkan lahan dalam bentuk hibah seluas 59 ribu meter persegi sebagai kawasan BLK. 

"Lahan yang ada sekarang, Inshaa Allah akan diperluas sampai 120 ribu meter persegi untuk kebutuhan berbagai fasilitas penunjang BLK, seperti tempat praktik para calon tenaga kerja yang nantinya dididik di BLK untuk menjadi tenaga kerja terampil," ujarnya.

Berdasarkan data BPS pada 2020 lanjut Gubernur, jumlah angkatan kerja di Sulbar tercatat 696.118 orang. 

Sebanyak 672.986 orang tambahnya, tercatat sebagai penduduk yang bekerja dan sisanya berstatus pengangguran, baik yang sedang mencari pekerjaan maupun sedang mempersiapkan usaha.

"Tidak sedikit pula diantaranya yang merasa kesulitan mendapat pekerjaan," ucapnya. 

"Karena itulah, perhatian Kemenaker  untuk pembangunan BLK akan menjadi solusi dalam rangka pendayagunaan tenaga kerja di Sulbar, yang akan menunjang juga peningkatan produktivitas tenaga kerja, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta mendorong peningkatan pertumbuhan ekonomi," kata Ali Baal Masdar.

Sementara, Dirjen Binalavotas Kemenaker Budi Hartawan mengatakan rencananya dalam waktu dekat segera memulai pembangunan BLK di Mamuju.

"Saya berharap pembangunan bisa berjalan sebelum akhir tahun ini. Dengan adanya BLK itu, diharapkan bisa meningkatkan kompetensi tenaga kerja di Sulbar," ujar Budi Hartawan.

Pewarta : Amirullah
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024