Makassar (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Pangkep melalui Dinas Kesehatan melakukan kerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) setempat untuk penanganan stunting berupa pemberian bantuan paket makanan tambahan kepada warga yang mempunyai anak stunting.

"Pemkab Pangkep mengucapkan terima kasih banyak kepada ketua dan pengurus baznas atas sumbangsihnya selama ini kepada pemerintah dan masyarakat. Kami berharap pihak lain dapat mengikuti jejak baznas berperan dalam pembangunan di daerah ini," kata Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau (MYL) saat penyerahan bantuan di Aula Dinas Kesehatan Pangkep,  Sulawesi Selatan, Jumat (27/8).

Menurut dia, program penanganan stunting merupakan salah satu program prioritas untuk segera Dituntaskan, melalui visi dan misi Kabupaten Pangkep periode 2021-2026 yakni "Akan Mewujudkan Masyarakat Madani Yang Sejahtera, Unggul, Berdaya Saing dan Religi Berbasis Sumberdaya Lokal Berkelanjutan.

Pemberian Bantuan untuk penanganan Stunting ini, merupakan langkah kongkrit baznas dalam membantu meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan umat.

Baznas telah banyak berperan dalam kegiatan ekonomi syariah, dengan memberikan bantuan bagi pengusaha kecil untuk dapat lebih meningkatkan usahanya.

Selain itu di bidang kesejahteraan masyarakat, dengan pemberian bantuan bagi kaum mustahik terutama yang mengalami sakit.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Pangkep Herlina mengatakan baznas menyerahkan bantuan dari zakat yang dikumpulkan dari Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk disalurkan kepada keluarga yang mempunyai anak stunting.

"Harapan kita, dengan adanya bantuan ini kasus stunting berkurang sehingga suatu saat Pangkep bisa zero stunting," jelasnya.

Herlina juga berharap baznas membantu bahan pokok bagi warga yang sedang menjalani isolasi mandiri terpapar COVID-19.

Sementara itu, Kepala Baznas Pangkep Abu Bakar Safa menyampaikan salah satu penyebab daerah disebut  tertinggal karena tingginya angka stunting. Pangkep, salah satu daerah yang tinggi angka stuntingnya.

"Makanya, kita turun tangan ikut membantu. Yang kita bantu, keluarga yang memiliki anak stunting," jelasnya.

Dia menambahkan,  baznas selama ini telah menjalankan sejumlah program diantaraya membantu biaya pasien rumah sakit yang tidak tercover BPJS Kesehatan, bantuan bedah rumah dan pendidikan.(*/Inf)

Pewarta : Darim
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024