Makassar (ANTARA) - Masyarakat di Desa Benteng Alla, Kecamatan Baroko, Kabupaten Enrekang mulai bisa merasakan dan menikmati manfaat dari pompanisasi dan embung yang telah dibangun Pemprov Sulsel sejak tahun 2020.
Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman dalam keterangannya, Senin mengatakan, keberadaan program pompanisasi dan embung untuk irigasi sawah, perkebunan dan konservasi air.
Pompanisasi dan embung yang menjadi salah satu program kerja Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan ini, dapat juga digunakan sebagai sumber air baku bagi kebutuhan warga, sumber air bagi ternak, terutama pada saat musim kemarau.
"Hadirnya program ini sangat penting bagi masyarakat disini, apalagi disini mata air susah dan medannya di ketinggian. Alhamdulillah kita senang mendengar masyarakat telah menikmati manfaat dari program ini," ucap Andi Sudirman.
Embung Benteng Alla Kabupaten Enrekang, terdiri dari satu embung utama yang posisinya paling tinggi, dan tiga embung kecil yang berada di bawah embung utama.
Pompa memompa air dari sungai naik ke atas embung utama sepanjang ± 4,5 km dengan deviasi 400 meter. Dari embung utama, air turun secara gravitasi ke tiga embung kecil yang mengairi area perkebunan sayur warga.
Sementara itu, Kepala Desa Benteng Alla, Saleh, menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sulsel. Kehadiran irigasi pompanisasi di desanya sangat bermanfaat bagi masyarakat. "Apalagi tempat kami ini kekurangan air," ujarnya.
Bahkan jika musim kemarau, kata dia, warganya biasa membeli air bersih Rp50 ribu per 1.200 liter.
"Jadi Alhamdulillah, karena bantuan ini juga bisa dikonsumsi warga, bermanfaatlah bagi warga kami. Saya juga menyampaikan kepada Bapak Plt Gubernur, banyak desa lainnya yang membutuhkan program irigasi seperti ini dan harapannya seperti desa kami," katanya.
Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman dalam keterangannya, Senin mengatakan, keberadaan program pompanisasi dan embung untuk irigasi sawah, perkebunan dan konservasi air.
Pompanisasi dan embung yang menjadi salah satu program kerja Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan ini, dapat juga digunakan sebagai sumber air baku bagi kebutuhan warga, sumber air bagi ternak, terutama pada saat musim kemarau.
"Hadirnya program ini sangat penting bagi masyarakat disini, apalagi disini mata air susah dan medannya di ketinggian. Alhamdulillah kita senang mendengar masyarakat telah menikmati manfaat dari program ini," ucap Andi Sudirman.
Embung Benteng Alla Kabupaten Enrekang, terdiri dari satu embung utama yang posisinya paling tinggi, dan tiga embung kecil yang berada di bawah embung utama.
Pompa memompa air dari sungai naik ke atas embung utama sepanjang ± 4,5 km dengan deviasi 400 meter. Dari embung utama, air turun secara gravitasi ke tiga embung kecil yang mengairi area perkebunan sayur warga.
Sementara itu, Kepala Desa Benteng Alla, Saleh, menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sulsel. Kehadiran irigasi pompanisasi di desanya sangat bermanfaat bagi masyarakat. "Apalagi tempat kami ini kekurangan air," ujarnya.
Bahkan jika musim kemarau, kata dia, warganya biasa membeli air bersih Rp50 ribu per 1.200 liter.
"Jadi Alhamdulillah, karena bantuan ini juga bisa dikonsumsi warga, bermanfaatlah bagi warga kami. Saya juga menyampaikan kepada Bapak Plt Gubernur, banyak desa lainnya yang membutuhkan program irigasi seperti ini dan harapannya seperti desa kami," katanya.