Jayapura (ANTARA) - Danrem 173/PVB Brigjen TNI Taufan Gastoro mengatakan seorang anggota kelompok sipil bersenjata (KSB), yakni Selon Songonau saat baku tembak di Kabupaten Intan Jaya, Papua.
"Selon dilaporkan tewas saat kontak tembak yang terjadi Minggu (14/11)," kata Brigjen Taufan kepada ANTARA, di Jayapura, Rabu.
Danrem yang wilayah kerjanya meliputi 12 kabupaten termasuk Intan Jaya itu mengakui saat kontak tembak di Kampung Wandoga, Distrik Sugapa, tidak ada anggota TNI maupun Polri yang terluka.
Ia menyebut pemakaman anggota KKB itu dihadiri tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Ketika ditanya tentang pembakaran pos TNI seperti yang diungkap KSB melalui laman TPNPB, Danrem menegaskan hal itu tidak benar alias hoaks.
"Tidak ada pos TNI yang dibakar," tegas Brigjen TNI Taufan seraya mengakui adanya pos TNI yang tidak lagi digunakan karena dipindahkan ke lokasi yang relatif lebih mudah baik untuk menjangkaunya maupun aspek lainnya.
Taufan pun menjelaskan secara keseluruhan kondisi keamanan di Sugapa relatif aman, aktivitas masyarakat mulai normal, namun prajurit tetap bersiaga.
"Selon dilaporkan tewas saat kontak tembak yang terjadi Minggu (14/11)," kata Brigjen Taufan kepada ANTARA, di Jayapura, Rabu.
Danrem yang wilayah kerjanya meliputi 12 kabupaten termasuk Intan Jaya itu mengakui saat kontak tembak di Kampung Wandoga, Distrik Sugapa, tidak ada anggota TNI maupun Polri yang terluka.
Ia menyebut pemakaman anggota KKB itu dihadiri tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Ketika ditanya tentang pembakaran pos TNI seperti yang diungkap KSB melalui laman TPNPB, Danrem menegaskan hal itu tidak benar alias hoaks.
"Tidak ada pos TNI yang dibakar," tegas Brigjen TNI Taufan seraya mengakui adanya pos TNI yang tidak lagi digunakan karena dipindahkan ke lokasi yang relatif lebih mudah baik untuk menjangkaunya maupun aspek lainnya.
Taufan pun menjelaskan secara keseluruhan kondisi keamanan di Sugapa relatif aman, aktivitas masyarakat mulai normal, namun prajurit tetap bersiaga.