Makassar (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan COVID-19 melansir kondisi dan perkembangan pengendalian pandemi untuk angka kesembuhan pasien di Provinsi Sulawesi Selatan, telah mencapai 97,86 persen.

Data Satgas setempat yang diterima Sabtu, disebutkan, jumlah pasien sembuh bertambah 15 orang, dengan akumulasi data per 26 November 2021 (hari ke-617), tercatat sebanyak 107.546 ribu orang dengan persentase 97,86 persen.

Sedangkan jumlah pasien terpapar COVID-19, hanya satu orang, dengan jumlah positif aktif 112 pasien atau 0,10 persen dari jumlah akumulasi orang terpapar sebanyak 109.895 ribu pasien.

Data pasien meninggal dunia bertambah satu orang, dari jumlah akumulasi sebanyak 2.237 orang dengan persentase 2,04 persen. Untuk jumlah testing sebanyak 9.136 sampel dari jumlah akumulasi 1.354.230 sampel dengan Posivity Rate 0,06 persen.

"Meski terus terjadi penurunan kasus, kita tidak boleh lalai, karena pandemi belum berakhir. Untuk itu, kita harus tetap mewaspadai ancaman gelombang ketiga," kata Ahli Epidemiologi dari Unhas Prof Ridwan Amiruddin.

Pihaknya kembali mengingatkan agar Pemerintah Daerah tidak eforia dengan hasil yang ada. Kendati percepatan vaksinasi masih terus berlangsung di tingkat kabupaten kota, tapi hasilnya dinilai belum maksimal dari target pemerintah pusat dalam hal pemenuhan Herd Immunity atau kekebalan kelompok.

Data vaksinasi diakses melalui situs vaksinasi.kemenkes.go.id, per 27 November 2021, persentase vaksinasi di Sulsel masih berada di angka 46,95 persen atau baru 3.313.572 orang yang mendapatkan dosis pertama. Dan untuk dosis kedua (lengkap), baru 30,87 persen atau sebanyak 2.179.192 orang dari jumlah sasaran vaksinasi sebanyak 7.058.141 orang.

Menanggapi hal itu, Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto menyatakan, Pemerintah Kota terus melakukan percepatan vaksinasi. Bahkan direncanakan menggelar vaksinasi on the rood menyasar para pengendara jelang Natal dan tahun baru.

Terkait rencana Pemerintah Pusat akan menaikkan status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 serentak di seluruh Indonesia berlaku mulai 24 Desember 2021, hingga 2 Januari 2022, kata dia, Pemkot Makassar sudah siap.

"Vaksinasi on the road akan dimulai 24 Desember nanti. Kami bukan hanya mencegah, tapi memproteksi orang datang dari daerah yang belum divaksin bercampur dengan orang sudah divaksin. Tujuannya, kita melindung seluruh masyarakat, dan ikut mensukseskan percepatan vaksinasi," tutur Danny menekankan.

Pewarta : M Darwin Fatir
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024