Makassar (ANTARA) - Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman meminta kepala daerah kompak menggelar operasi pasar untuk menghindari penimbunan dan spekulasi harga menjelang Natal dan Tahun Baru.

"Waktu Ramadhan kita turun bersama kapolda dan forkopimda ke pasar-pasar. Ini Nataru, kita mau hadapi, bagaimana kita menghindari penimbunan, spekulasi harga, kita bisa lakukan tindakan hukum," ucapnya pada acara High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Sulawesi Selatan bersama kabupaten dan kota di Sulsel di Makassar, Kamis.

Andi menjelaskan rapat TPID ini sengaja digelar untuk mengantisipasi terjadinya inflasi yang salah satunya karena menjelang pelaksanaan Natal dan Tahun Baru.

Mengingat setiap pelaksanaan hari raya keagamaan dan kegiatan besar lainnya menjadi ajang spekulasi harga yang dilakukan oleh oknum pedagang.

Untuk itu, Plt Gubernur menuturkan kegiatan ini dilaksanakan agar ada rekomendasi dalam mengendalikan harga pangan di Sulawesi Selatan.

"Meminta bupati dan wali kota memantau harga stabilitas pangan secara nasional. Kita bisa sama-sama turun mengecek harga. Operasi pasar, ada poin tertentu sebagai stimulan di tempat tertentu ketika ada spekulasi, kita turun untuk stabilitas harga," tegasnya.

Andi juga meminta pada 2022 sudah ada program dalam APBD untuk mengontrol terjadinya inflasi dengan kerja sama semua kepala daerah.

"Harapan kita, tahun demi tahun ada trust, ada sinergisitas, bagaimana inflasi terkendali," jelasnya.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024