Makassar (ANTARA) - Pemerintah Kota Makassar, Sulawesi Selatan telah menganggarkan Rp200 miliar untuk pembangunan mal pelayanan publik di lokasi area publik Taman Macan sebagai upaya mempercepat birokrasi bagi masyarakat.

"Gedung Mal pelayanan publik ini rencana dibangun delapan lantai, di dalamnya dibuat beberapa kantor dinas yang akan memberikan pelayanan bagi masyarakat," kata Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Makassar, Helmy Budiman, saat dikonfirmasi, Senin.

Ia mengatakan anggaran untuk pembangunan gedung baru tersebut sudah masuk dalam APBD 2022 dan telah mendapatkan persetujuan dari DPRD Makassar.

Pembangunan ini, tambah Helmy, nantinya akan beriringan dengan penataan Balai Kota sebagai objek wisata cagar budaya. Desain bangunan Mal Pelayanan Publik (MPP) tersebut juga sudah disiapkan.

Rencananya, sebagian kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD) akan pindahkan ke Taman Macan, seperti Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Makassar dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Makassar.

Selanjutnya, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), Dinas Informasi dan Informatika (Kominfo), Dinas Koperasi, Dinas Pendidikan dan lainnya.

Dalam berbagai kesempatan, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menyebutkan pembangunan MPP ini telah dianggarkan Rp200 miliar, sehingga secara total restorasi diperkirakan akan menelan anggaran sekitar Rp1 triliun.

Awalnya, MPP akan dibangun di lokasi Reklamasi Central Poin of Indonesia (CPI) bersama dengan Pemerintah Provinsi Sulsel.


Pewarta : M Darwin Fatir
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2025