Mamuju (ANTARA News) - Kapolda Sulselbar Irjen Johny Waenal Usman, menyampaikan, pelaksanaan pelantikan Gubernur/Wakil Gubernur Sulawesi Barat, Anwar Adnan saleh - Aladin S Mengga yang digelar di gedung DPRD Sulbar berlangsung aman.
"Proses pelantikan pasangan gubernur Sulbar berlangsung aman tanpa ada hal-hal yang memicu terhambatnya proses pelantikan,"kata JJohny Waenal Usman di Mamuju, Rabu.
Menurutnaya, Gedung DPRD yang menjadi lokasi pelantikan sangat representatif sehingga aparat yang melaksanakan tugasnya tidak terlalu kerepotan.
"Tamu undangan yang hadir dalam acara pelantikan ini masuk dengan tertib. Ini merupakan cerminan bahwa masyarakat di daerah kita mengharagi aturan yang telah ada,"katanya.
Biasanya kata dia, jika pelantikan dilaksanakan di daerah lain sejumlah massa ginto-gontokan merengsek masuk ke tempat pelaksanaan pelantikan.
Namun hal yang berbeda di Sulbar karena massa dari berbagai organisasi kemasyarakat tidak ada yang memaksakan diri masuk ke ruangan tempat pelaksanaan pelantikan.
"Ini juga karena kerja keras panitia dalam mengatur ruangan untuk tamu berjalan baik,"jelasnya.
Sebelumnya, Kapolres Mamuju, AKBP Darwis Rincing mengatakan, mengatakan, aparat yang disiagakan mencapai seribuan orang.
"Ribuan aparat pengamanan turun dengan kekuatan penuh agar proses pelantikan ini bisa berjalan aman dan lancar tanpa ada hambatan yang dapat memicu terhambatnya proses pengukuhan pasangan Anwar - Aladin.
"Proses pelantikan pasangan gubernur Sulbar berlangsung aman tanpa ada hal-hal yang memicu terhambatnya proses pelantikan,"kata JJohny Waenal Usman di Mamuju, Rabu.
Menurutnaya, Gedung DPRD yang menjadi lokasi pelantikan sangat representatif sehingga aparat yang melaksanakan tugasnya tidak terlalu kerepotan.
"Tamu undangan yang hadir dalam acara pelantikan ini masuk dengan tertib. Ini merupakan cerminan bahwa masyarakat di daerah kita mengharagi aturan yang telah ada,"katanya.
Biasanya kata dia, jika pelantikan dilaksanakan di daerah lain sejumlah massa ginto-gontokan merengsek masuk ke tempat pelaksanaan pelantikan.
Namun hal yang berbeda di Sulbar karena massa dari berbagai organisasi kemasyarakat tidak ada yang memaksakan diri masuk ke ruangan tempat pelaksanaan pelantikan.
"Ini juga karena kerja keras panitia dalam mengatur ruangan untuk tamu berjalan baik,"jelasnya.
Sebelumnya, Kapolres Mamuju, AKBP Darwis Rincing mengatakan, mengatakan, aparat yang disiagakan mencapai seribuan orang.
"Ribuan aparat pengamanan turun dengan kekuatan penuh agar proses pelantikan ini bisa berjalan aman dan lancar tanpa ada hambatan yang dapat memicu terhambatnya proses pengukuhan pasangan Anwar - Aladin.
Menurut dia, situasi pengamanan pelantikan gubernur/wagub sangat berbeda dengan di daerah lain yang banyak mengalami sengketa pilkada dan berujung kericuhan. (T.KR-ACO/Y006)