Makassar (ANTARA) - Imam Subekti kembali mendapatkan kepercayaan dari 24 pengcab/pengkot untuk memimpin Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Sulawesi Selatan periode 2022-2026.
Sekretaris Umum FPTI Sulsel Demisioner Ahmad Lubis di Makassar, Rabu, mengatakan Imam Subekti selanjutnya membentuk tim formatur untuk menyusun kepengurusan baru periode mendatang.
"Duapuluh tiga pengurus kabupaten dari 24 yang hadir secara langsung memandatkan dan mengusung kembali Imam Subekti untuk menakhkodai FPTI Sulsel ke depan," ujarnya.
Sementara Ketua FPTI terpilih Imam Subekti mengatakan salah satu hal yang akan mendapat perhatian lebih FPTI Sulsel ke depan adalah pendekatan sport science.
Termasuk komitmen pengembangan potensi tebing alam Sulsel yang begitu mendunia dengan bentangan karst yang indah dan menawan dengan pendekatan sport tourism.
Dalam kesempatan tersebut, Imam Subekti mengakui dibutuhkan iklim organisasi yang kondusif serta komitmen yang tinggi dari semua tingkatan kepengurusan
"Misi saya melanjutkan program pengembangan potensi panjat tebing yang lebih luas dengan mengoptimalkan bentang alam melalui kolaborasi sport tourism," urainya.
Sekretaris Umum FPTI Sulsel Demisioner Ahmad Lubis di Makassar, Rabu, mengatakan Imam Subekti selanjutnya membentuk tim formatur untuk menyusun kepengurusan baru periode mendatang.
"Duapuluh tiga pengurus kabupaten dari 24 yang hadir secara langsung memandatkan dan mengusung kembali Imam Subekti untuk menakhkodai FPTI Sulsel ke depan," ujarnya.
Sementara Ketua FPTI terpilih Imam Subekti mengatakan salah satu hal yang akan mendapat perhatian lebih FPTI Sulsel ke depan adalah pendekatan sport science.
Termasuk komitmen pengembangan potensi tebing alam Sulsel yang begitu mendunia dengan bentangan karst yang indah dan menawan dengan pendekatan sport tourism.
Dalam kesempatan tersebut, Imam Subekti mengakui dibutuhkan iklim organisasi yang kondusif serta komitmen yang tinggi dari semua tingkatan kepengurusan
"Misi saya melanjutkan program pengembangan potensi panjat tebing yang lebih luas dengan mengoptimalkan bentang alam melalui kolaborasi sport tourism," urainya.