Jakarta (ANTARA) - Giannis Antetokounmpo resmi melampaui rekor Kareen Abdul-Jabbar sebagai top skor sepanjang masa Milwaukee Bucks ketika menang 120-119 atas Brooklyn Nets di New York, Kamis waktu setempat.
Bintang asal Yunani itu resmi mendongkel Abdul-Jabbar dari puncak top skor Bucks sepanjang masa ketika melesakkan tembakan tiga angka pada sisa waktu 18,7 detik kuarter keempat.
Antetokounmpo menutup pertandingan itu dengan 44 poin sehingga memimpin daftar top skor Bucks dengan 14.216 dan mengungguli Abdul-Jabbar yang memiliki 14.211 poin.
Dalam musim kesembilannya bersama Bucks, Antetokounmpo kini memimpin klasemen sepanjang masa tim baik poin, blok maupun triple-double.
Musim lalu, Antetokounmpo meraih cincin juara NBA pertamanya yang mengakhiri paceklik gelar Bucks selama 47 tahun.
Secara individual, gelar juara NBA itu dikawinkan oleh Antetokounmpo dengan penghargaan pribadinya sebagai Pemain Terbaik (MVP) Final.
Sejak direkrut oleh Bucks sebagai pilihan ke-15 NBA Draft 2013, Antetokounmpo telah menyabet beragam pencapaian individual yang meliputi MVP NBA 2019 dan 2020, menembus tim All-Star enam musim beruntun 2017-2022, Pemain Bertahan Terbaik (DPOY) 2020. Pemain Paling Berkembang 2017, terpilih ke All-NBA First Team 2019-2021 bahkan masuk Tim NBA edisi peringatan 75 tahun.
Bucks sudah mengunci tiket playoff musim ini dan sementara menduduki peringkat kedua Wilayah Timur dengan catatan menang kalah 48-28 dengan menyisakan enam pertandingan dalam musim reguler.
Bintang asal Yunani itu resmi mendongkel Abdul-Jabbar dari puncak top skor Bucks sepanjang masa ketika melesakkan tembakan tiga angka pada sisa waktu 18,7 detik kuarter keempat.
Antetokounmpo menutup pertandingan itu dengan 44 poin sehingga memimpin daftar top skor Bucks dengan 14.216 dan mengungguli Abdul-Jabbar yang memiliki 14.211 poin.
Dalam musim kesembilannya bersama Bucks, Antetokounmpo kini memimpin klasemen sepanjang masa tim baik poin, blok maupun triple-double.
Musim lalu, Antetokounmpo meraih cincin juara NBA pertamanya yang mengakhiri paceklik gelar Bucks selama 47 tahun.
Secara individual, gelar juara NBA itu dikawinkan oleh Antetokounmpo dengan penghargaan pribadinya sebagai Pemain Terbaik (MVP) Final.
Sejak direkrut oleh Bucks sebagai pilihan ke-15 NBA Draft 2013, Antetokounmpo telah menyabet beragam pencapaian individual yang meliputi MVP NBA 2019 dan 2020, menembus tim All-Star enam musim beruntun 2017-2022, Pemain Bertahan Terbaik (DPOY) 2020. Pemain Paling Berkembang 2017, terpilih ke All-NBA First Team 2019-2021 bahkan masuk Tim NBA edisi peringatan 75 tahun.
Bucks sudah mengunci tiket playoff musim ini dan sementara menduduki peringkat kedua Wilayah Timur dengan catatan menang kalah 48-28 dengan menyisakan enam pertandingan dalam musim reguler.