Makassar (ANTARA) - Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau (MYL) berharap setiap organisasi perangkat daerah (OPD) menerapkan pengarus utamaan gender (PUG).

"Action dan progres itu yang akan kita periksa nantinya apa saja yang telah dilakukan OPD dalam penerapan PUG. Karena Memang kita targetkan penerapan PUG berjalan maksimal di tiap OPD," kata Bupati MYL saat membuka Advokasi Kebijakan Pelaksanaan PUG lingkup Kabupaten Pangkep melalui keterangan tertulis, Kamis (14/4).

Kegiatan yang digelar Pemerintah Kabupaten melalui Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP2A) Pangkep tersebut berlangsung di salah satu hotel di Makassar, pada 13-14 April 2022.

Bupati MYL menekankan agar kegiatan ini bukan sekedar seremonial akan tetapi peserta harus menerima materi dengan seksama dan ada action serta progres di masing-masing OPD.

Bupati berharap kegiatan ini memberikan pemahaman dan komitmen untuk mengetahui dan meminimalisir kesenjangan isu PUG.

Sedangkan Kepala DP2KBP2A Pangkep Nurlia Sanusi mengatakan kedepan pihaknya mulai dari perencanaan, pelaksanaan hasil dan evaluasi kegiatan menerapkan prinsip kesetaraan gender. Jadi, tidak ada perbedaan antara fungsi laki-laki maupun perempuan.

Menurut Nurlia, penerapan PUG di Pangkep sudah berjalan akan tetapi belum berjalan maksimal.

"Tahun ini masing-masing OPD sudah ada Pokja dan Focal Poin, tinggal penerapannya di instansi masing-masing," tambahnya. (*/Inf)

Pewarta : Darim
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024