Majene, Sulbar (ANTARA News) - Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, memperoleh bantuan penyambungan listrik gratis dari PT PLN kepada 300 rumah yang tercatat sebagai keluarga kurang mampu atau masuk dalam kategori Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

Bantuan tersebut diserahkan PT PLN kepada Dinas Perumahan Pemukiman dan Kebersihan (Disperkimber) Majene dan selanjutnya akan diserahkan kepada kepala keluarga membutuhkan sesuai pendataan yang dilakukan oleh pemerintah terkait kelayakan dan kebutuhan warga untuk penyambungan listrk.

Kepala Disperkimber Majene, Effendy Gasong di Majene, Kamis mengatakan, bantuan itu akan diutamakan kepada warga pesisir yang mayoritas termasuk dalam kategori MBR, mengingat biaya pemasangan listrik jalur umum harus menggunakan biaya yang dianggap memberatkan warga miskin.

"Melalui program ini, dihapkan agar beberapa warga miskin dan kurang mampu melakukan pemasangan listrik jalur umum akibat terkendala biaya akan segera teratasi. Meskipun jumlah kuota yang diterima belum mampu mengakomodir seluruh kebutuhan warga," ungkapnya.

Menurutnya, bantuan ini akan diserahkan kepada warga melalui kerja sama Disperkeimber dan PLN Majene, sebab teknis pemasangan tetap menjadi tanggung jawab PLN yang memiliki tenaga ahli dan mimbidangi masalah kelistrikan.

"Sementara itu, kami hanya bertugas menetapkan sejumlah rumah yang dianggap layak menerima bantuan tersebut sesuai standar yang diatur dalam teknis pelaksanaan program dan sesuai jumlah kuota yang disediakan," lanjut Effendy.

Dia mengungkapkan, setiap bantuan yang disalurkan selalu terdapat kekurangan. Untuk itu, pihaknya mengaku akan memperketat verifikasi sehingga bantuan tersebut tepat sasaran dan sesuai harapan sejumlah warga miskin untuk memenuhi kebutuhan listriknya.

Bantuan ini juga dinyatakan tidak memungut biaya dari warga penerima sebab seluruhnya telah ditanggung oleh PT PLN dan pemerintah pusat, sehingga warga diharapkan memaksimalkan bantuan tersebut, baik sebagai sarana penerangan maupun sebagai sarana penunjang peningkatan perekonomian. (T.KR-AHN/S025) 

Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2024