Makassar (ANTARA News) - Atlet boling Sulawesi Selatan Remy mengaku cukup optimistis merebut medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII Riau, September 2012.

Remy di Makassar, Kamis, mengatakan, tetap optimistis meski dirinya merupakan satu-satunya atlet boling
yang akan memperkuat Sulsel di PON 2012. Remy akan mengikuti tiga nomor PON diantaranya single, all event, serta master.

"Boling menyediakan lima medali emas di PON. Artinya kita masih memiliki peluang merebut minimal satu emas dari
tiga nomor yang akan saya ikuti. Mudah-mudahan saya bisa lebih tenang pada saat pertandingan nanti," ujarnya.

Untuk membuka peluang merebut emas, Remy mengaku terus mematangkan persiapan. Bahkan, lanjutnya, dirinya lebih dulu menggelar pemusatan latihan di Jakarta sebelum KONI Sulsel menggelar, 9 Juni 2012.

Selama menjalani latihan di Jakarta, menurut Remy, pihaknya telah mengeluarkan anggaran mencapai Rp200 juta. Dana tersebut untuk membiayai berbagai keperluan termasuk biaya apartemen dan konsumsi.

"Saya juga sengaja menyewa seorang pelatih untuk mendampingi setiap latihan. Untuk lawan di PON saya mewaspadai DKI Jakarta yang memang memiliki persiapan dan prasarana yang mendukung," ujarnya.

Sekretaris Umum KONI Sulsel Nukhrawi Nawir mengatakan Remy memang selama ini menjalankan agenda persiapan di Jakarta. Sebab, sarana dan prasarana di Makassar memang tidak tersedia.

Pihaknya juga memberikan apresiasi yang tinggi terhadap komitmen dan perjuangan Remy dalam mengembangkan dan meningkatkan prestasi boling Sulsel.

"Remy saat ini berada di Makassar karena ayahnya meninggal. Mudah-mudahan dengan minimnya atlet justru membuat motivasinya semakin meningkat di PON," ujarnya. (T.KR-DF/F003) 

Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2024