Makassar (ANTARA) - Ketua DPRD Kota Makassar Rudianto Lallo mendorong mahasiswa agar terus menjadi garda terdepan pembela kepentingan rakyat sebab peran mahasiswa sangat sentral dalam mengawal kebijakan penguasa. 

Rudianto juga mengapresiasi Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar jurusan ilmu hukum yang melaksanakan internal parliamentary school (Interpol) bersama DPRD Makassar di Baruga Karaeng Matoaya Rumah Jabatan Ketua DPRD Makassar, Sabtu.

Menurut dia, ruang-ruang terbaik belajar itu ada di organisasi kemahasiswaan, senat dan himpunan. Mahasiswa jurusan ilmu hukum dianggap sebagai harapan rakyat di masa yang datang. 

"Adik-adik ini penerus kami. Saya senang sekali jika mahasiswa aktif melaksanakan giat-giat praktek lapangan seperti yang dilakukan mahasiswa jurusan hukum UIN Alauddin ini, sebab apa yang dilakukan saat ini bagian dari tugas kami di legislatif," ujarnya.

Politisi Partai NasDem itu sempat berbagi kisah saat menjadi mahasiswa. Saat itu banyak berhadapan sekaligus berdiskusi langsung dengan petinggi bangsa ini. Mulai dari Menteri Hukum dan Ham Andi Mattallata, Wakil Presiden RI Jusuf Kalla dan Presiden Susilo Bambang Yodoyono. 

"Semua tokoh bangsa itu kami sudah berdialog saat saya sebagai mahasiswa. Olehnya saya ingatkan manfaatkan status mahasiswa itu dalam membuka jaringan, berdialog dengan pengambil kebijakan," ujarnya mengisahkan.

Dia juga mendorong para mahasiswa agar tidak takut bermimpi setinggi-tingginya. Sebab banyak petinggi bangsa ini tidak terlahir dari keluarga pejabat, bangsawan ataupun orang berada.

Ketua Jurusan Ilmu Hukum UIN Alauddin Makassar Rahman Syamsuddin turut mengapresiasi kepemimpinan Rudianto Lallo yang membuka ruang diskusi dengan mahasiswa. 

Dia juga menyebutkan di masa Rudianto Lallo sebagai mahasiswa banyak aktif di berbagai organisasi dan terakhir menjabat sebagai ketua Ikatan Senat Mahasiswa Hukum Indonesia (ISMAHI). 

"Kesempatan ini sangat berharga, saatnya ambil ilmunya Ketua DPRD. Dia salah satu yang organisasinya paripurna sejak mahasiswa. Banyak pengalaman, perjalanan hidupnya yang layak dijadikan sebagai pembelajaran," kata Rahman yang juga Alumni Hukum Unhas itu.

Pewarta : Nur Suhra Wardyah
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024