Makassar (ANTARA) - PT Semen Tonasa (Persero) mendorong pengembangan Desa Wisata Mangrove, Desa Bulu Cindea melalui Program Tonasa Mandiri.
"Melalui Program Tonasa Mandiri, kami bermaksud membantu pengembangan pariwisata Desa Wisata (Dewi) Mangrove, di Desa Bulu Cindea, Kabupaten Pangkep," kata Kepala Unit CSR PT. Semen Tonasa Harun Diming, mewakili Manajemen PT Semen Tonasa di Makassar, Kamis.
Bantuan pengembangan desa wisata tersebut diserahkan oleh Harun Diming, mewakili Manajemen PT Semen Tonasa dan diterima oleh Kepala Desa Bulu Cindea Made Ali untuk selanjutnya diserahkan pada masyarakat penerima manfaat.
Andi Muhammad Said Chalik selaku GM Komunikasi dan Hukum PT Semen Tonasa, mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari program Rencana Kerja (Renja) Tahun 2022 yang merupakan kolaborasi antara PT Semen Tonasa bersama Forum Permata Desa Bulu Cindea.
Menurut dia, pengembangan Desa Wisata Mangrove di Desa Bulu Cindea ini memiliki banyak dimensi manfaat. Selain merupakan upaya dalam mendorong peningkatan ekonomi masyarakat, bantuan ini diharapkan juga dapat mendorong masyarakat untuk ikut melakukan pelestarian lingkungan. Seperti penanaman Pohon Mangrove, penambahan tempat duduk lokasi wisata, serta pembuatan spot foto wisata.
Pemberian bantuan untuk pengembangan wisata ini diharapkan mampu memberikan nilai ekonomi terhadap masyarakat sekitar. .
"Potensi pariwisata yang ada di Bulu Cindea ini sangat bagus. Selain alamnya yg indah, keberadaan Mangrove sebagai pelestarian lingkungan sekitar menjadi nilai tambah. Tentu saja ini bisa menjadi kawasan ecowisata unggulan di Pangkep," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Bulu Cindea Made Ali berharap lokasi wisata bisa lebih berkembang kedepannya. Pihaknya juga siap berkolaborasi dengan semua pihak agar mampu menjaga dan mengelola destinasi ini.
Mengenai perjanjian kera sama (PKS), ia mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada PT Semen Tonasa yang sejak beberapa tahun lalu terus membantu dan mendukung pengembangan wisata di daerahnya.
"Melalui Program Tonasa Mandiri, kami bermaksud membantu pengembangan pariwisata Desa Wisata (Dewi) Mangrove, di Desa Bulu Cindea, Kabupaten Pangkep," kata Kepala Unit CSR PT. Semen Tonasa Harun Diming, mewakili Manajemen PT Semen Tonasa di Makassar, Kamis.
Bantuan pengembangan desa wisata tersebut diserahkan oleh Harun Diming, mewakili Manajemen PT Semen Tonasa dan diterima oleh Kepala Desa Bulu Cindea Made Ali untuk selanjutnya diserahkan pada masyarakat penerima manfaat.
Andi Muhammad Said Chalik selaku GM Komunikasi dan Hukum PT Semen Tonasa, mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari program Rencana Kerja (Renja) Tahun 2022 yang merupakan kolaborasi antara PT Semen Tonasa bersama Forum Permata Desa Bulu Cindea.
Menurut dia, pengembangan Desa Wisata Mangrove di Desa Bulu Cindea ini memiliki banyak dimensi manfaat. Selain merupakan upaya dalam mendorong peningkatan ekonomi masyarakat, bantuan ini diharapkan juga dapat mendorong masyarakat untuk ikut melakukan pelestarian lingkungan. Seperti penanaman Pohon Mangrove, penambahan tempat duduk lokasi wisata, serta pembuatan spot foto wisata.
Pemberian bantuan untuk pengembangan wisata ini diharapkan mampu memberikan nilai ekonomi terhadap masyarakat sekitar. .
"Potensi pariwisata yang ada di Bulu Cindea ini sangat bagus. Selain alamnya yg indah, keberadaan Mangrove sebagai pelestarian lingkungan sekitar menjadi nilai tambah. Tentu saja ini bisa menjadi kawasan ecowisata unggulan di Pangkep," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Bulu Cindea Made Ali berharap lokasi wisata bisa lebih berkembang kedepannya. Pihaknya juga siap berkolaborasi dengan semua pihak agar mampu menjaga dan mengelola destinasi ini.
Mengenai perjanjian kera sama (PKS), ia mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada PT Semen Tonasa yang sejak beberapa tahun lalu terus membantu dan mendukung pengembangan wisata di daerahnya.