Mamuju, Sulbar (ANTARA) - Personel Polres Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, bersama Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI) membagikan bantuan sosial berupa paket kebutuhan pokok kepada masyarakat yang terdampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
Kasat Intelkam Polres Mamuju Tengah Iptu Andi Haidir Yusuf, di Mamuju Rabu mengatakan, pihaknya bersama mahasiswa menyalurkan puluhan paket kebutuhan pokok kepada masyarakat pelosok di daerah itu.
"Bantuan yang disalurkan sebanyak 35 paket kebutuhan pokok di dua dusun, yaitu Dusun Karacang dan Dusun Pangalloang, Desa Pangalloang, Kecamatan Topoyo," kata Andi Haidir Yusuf.
Ia menyampaikan, paket bantuan kebutuhan pokok merupakan program Kapolri yang bertujuan meringankan beban masyarakat yang terkena dampak akibat adanya penyesuaian harga BBM.
"Kehadiran rekan-rekan mahasiswa dari HMI ini dalam rangka memberikan dukungan sebagai relawan penyaluran bantuan sosial yang digalakkan Polri hingga ke pelosok desa," terang Andi Haidir Yusuf.
Kegiatan penyaluran paket kebutuhan pokok bersama mahasiswa tersebut kata Andi Haidir Yusuf, akan berlanjut hingga ke seluruh wilayah di Kabupaten Mamuju Tengah.
Ia menyampaikan, penyaluran paket bantuan itu selanjutnya akan dilakukan di Pulau Kambunong, Desa Kambunong, Kecamatan Karossa.
"Besok (Kamis) kami bersama HMI kembali akan menyalurkan bantuan ke Pulau Kambunong, Desa Kambunong, Kecamatan Karossa, untuk melaksanakan program yang sama, utamanya masyarakat yang belum menerima bantuan sosial," terang Andi Haidir Yusuf.
Ia juga meminta bantuan dari mahasiswa khususnya HMI untuk memberikan informasi, jika masih ada warga terdampak penyesuaian harga BBM yang belum mendapatkan bantuan.
"Kami berharap bantuan tersebut dapat bermanfaat bagi masyarakat yang terdampak penyesuaian harga BBM," ujar Andi Haidir Yusuf.
Sementara, Ketua HMI Cabang Mamuju Tengah Masbur, mengapresiasi kegiatan bakti sosial yang diselenggarakan Polres Mamuju Tengah.
HMI Cabang Mamuju Tengah lanjutnya, juga menyampaikan terima kasih kepada Polres Mamuju Tengah yang telah bersinergi dalam membantu masyarakat terdampak adanya penyesuaian harga BBM.
"Semoga kegiatan seperti ini tidak cuma sekali saja. Harapannya, bantuan seperti ini bisa menyasar ke semua desa yang ada di Kabupaten Mamuju Tengah," kata Masbur.
Kasat Intelkam Polres Mamuju Tengah Iptu Andi Haidir Yusuf, di Mamuju Rabu mengatakan, pihaknya bersama mahasiswa menyalurkan puluhan paket kebutuhan pokok kepada masyarakat pelosok di daerah itu.
"Bantuan yang disalurkan sebanyak 35 paket kebutuhan pokok di dua dusun, yaitu Dusun Karacang dan Dusun Pangalloang, Desa Pangalloang, Kecamatan Topoyo," kata Andi Haidir Yusuf.
Ia menyampaikan, paket bantuan kebutuhan pokok merupakan program Kapolri yang bertujuan meringankan beban masyarakat yang terkena dampak akibat adanya penyesuaian harga BBM.
"Kehadiran rekan-rekan mahasiswa dari HMI ini dalam rangka memberikan dukungan sebagai relawan penyaluran bantuan sosial yang digalakkan Polri hingga ke pelosok desa," terang Andi Haidir Yusuf.
Kegiatan penyaluran paket kebutuhan pokok bersama mahasiswa tersebut kata Andi Haidir Yusuf, akan berlanjut hingga ke seluruh wilayah di Kabupaten Mamuju Tengah.
Ia menyampaikan, penyaluran paket bantuan itu selanjutnya akan dilakukan di Pulau Kambunong, Desa Kambunong, Kecamatan Karossa.
"Besok (Kamis) kami bersama HMI kembali akan menyalurkan bantuan ke Pulau Kambunong, Desa Kambunong, Kecamatan Karossa, untuk melaksanakan program yang sama, utamanya masyarakat yang belum menerima bantuan sosial," terang Andi Haidir Yusuf.
Ia juga meminta bantuan dari mahasiswa khususnya HMI untuk memberikan informasi, jika masih ada warga terdampak penyesuaian harga BBM yang belum mendapatkan bantuan.
"Kami berharap bantuan tersebut dapat bermanfaat bagi masyarakat yang terdampak penyesuaian harga BBM," ujar Andi Haidir Yusuf.
Sementara, Ketua HMI Cabang Mamuju Tengah Masbur, mengapresiasi kegiatan bakti sosial yang diselenggarakan Polres Mamuju Tengah.
HMI Cabang Mamuju Tengah lanjutnya, juga menyampaikan terima kasih kepada Polres Mamuju Tengah yang telah bersinergi dalam membantu masyarakat terdampak adanya penyesuaian harga BBM.
"Semoga kegiatan seperti ini tidak cuma sekali saja. Harapannya, bantuan seperti ini bisa menyasar ke semua desa yang ada di Kabupaten Mamuju Tengah," kata Masbur.