Makassar (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sinjai di Provinsi Sulawesi Selatan menyediakan layanan Pojok Konseling Bersama Lindungi Anak untuk Pencegahan Perkawinan Anak, yang disingkat Ponsel Berlian untuk Perawan, guna mencegah pernikahan pada usia dini.

Kepala Bidang Perlindungan Perempuan dan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Sinjai Andi Ariany Djalil mengatakan bahwa inovasi pelayanan tersebut dijalankan untuk mencegah perkawinan anak serta melindungi anak yang sudah terlanjur menikah karena alasan mendesak.

Sebagaimana dikutip dalam keterangan pers pemerintah daerah yang diterima di Makassar, Kamis, dia menjelaskan bahwa layanan pojok konseling disediakan di setiap desa dan kelurahan di Kabupaten Sinjai.

"Alhamdulillah sejak kami sosialisasikan inovasi ini sudah terlayani sebanyak 70 kasus. Mudah-mudahan upaya yang kita hadirkan ini bisa terus menekan angka perkawinan usia anak, dengan begitu kita juga bisa menekan angka stunting," katanya.

Melalui layanan pojok konseling, pemerintah daerah juga menyampaikan penyuluhan mengenai upaya pencegahan perkawinan anak serta pelindungan anak.

"Melalui inovasi ini juga kita harapkan dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat untuk mencegah perkawinan anak dan mewujudkan desa layak anak sehingga tercapai kecamatan layak anak guna mendukung Kabupaten Sinjai sebagai kabupaten layak anak," demikian Andi Ariany Djalil.


Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024