Gowa (ANTARA) - Wakil Bupati Gowa, Sulawesi Selatan Abd Rauf Malaganni secara resmi melepas 30 atlet paralimpik yang akan berlaga pada Pekan Paralympic Daerah (Peparda) Provinsi Sulawesi Selatan di Kota Makassar.

"Harapan saya, tetap junjung tinggi sportivitas, jaga nama baik daerah dan bertanding dengan sepenuh hati," ujarnya di Gowa, Senin.

Abd Rauf Malaganni mengatakan bahwa Peparda Provinsi Sulsel adalah suatu ajang kompetisi olahraga yang bersifat multievent bagi penyandang disabilitas.

Peparda, kata dia, dilaksanakan setelah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) sukses dilaksanakan dan menjadi acuan pembinaan prestasi olahraga yang memiliki perbedaan.

"Perbedaannya antara kedua ajang ini terletak pada pembagian kelas dan teknik pertandingan dimana atlet dikelompokkan berdasarkan sesuai dengan kondisi fisiknya," katanya.

Abd Rauf menyatakan, Peparda Sulsel dapat menjadi ajang bagi atlet-atlet penyandang disabilitas untuk mewakili provinsi ke level yang lebih tinggi yakni tingkat nasional.

"Dengan semangat Rewako Gowa kami berharap kepada atlet-atlet Peparda Kontingen Kabupaten Gowa dapat mengharumkan nama daerah dan mencapai prestasi yang optimal," terangnya.

Wabup Gowa berpesan kiranya seluruh atlet menjaga kondisi dan stamina selama perhelatan agar tetap sehat dan prima.

"Ingat tetaplah jaga kesehatan karena jika sampai sakit, tentu para atlet sekalian tidak akan bisa tampil maksimal dan tetap jaga sportivitas dalam setiap pertandingan," tuturnya.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Andry Mauritz MK mengatakan bahwa kegiatan Peparda yang berlangsung selama tiga hari yaitu mulai tanggal 6 hingga 9 Desember 2022 mendatang dipusatkan di Gedung Olah Raga (GOR) Sudiang Makassar dan dalam ajang ini akan mengikutkan 30 orang atlet.

"30 atlet ini terdiri dari 19 atlet dan 11 orang official yang akan mengikuti 5 cabang olahraga yakni cabang olah raga atletik, panahan, renang, show down atau tenis meja difabel dan bulu tangkis," ucap Andry Mauritz.

Pewarta : Muh. Hasanuddin
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024