Makassar (Antara News) - Acer Indonesia menargetkan posisi tiga besar pasar tablet nasional, kata Sales Director Acer Indonesia Herbert Ang di Makassar, Rabu, pada peluncuran tablet Iconia B1-A71.

Salah satu alasan peluncuran produk terbaru tersebut dilakukan di Kota Makassar karena bagi pihaknya ibu kota Provinsi Sulawesi Selatan merupakan kota yang penting sebagai kontributor teratas pangsa pasar Acer di Indonesia.

"Market share Makassar nomor satu di Indonesia," ujarnya.

Selain itu, pengguna `mobile computing` di Makassar semakin hari menunjukkan kecenderungan semakin tinggi.

Ia berharap, produk baru dengan sistem operasi Android 4.1 Jelly Bean yang diluncurkan hari ini dapat menjawab kebutuhan pasar.

Tablet Iconia B1-A71 dengan layar tujuh inchi, Dual Core Processor, Super Light dan Wide Viewing Angle ini menyasar target pengguna tablet pemula, keluarga, pelajar dan anak-anak. Produk baru ini, melengkapi produk-produk tablet sebelumnya yang telah diluncurkan sejak 2011.

"Iconia B1 melengkapi jajaran tablet Iconia yang sebelumnya sudah beredar di pasar Indonesia. Didesain guna memenuhi kebutuhan pasar akan perangkat `mobile computing` yang dapat terhubung secara sosial sekaligus memungkinkan pengguna pemula dan `young explorers" berekplorasi melebihi batas," jelasnya.

Ia menambahkan, untuk setiap pembelian B1 diberikan garansi tiga tahun, jaminan `service` di 35 kota, 42 lokasi dan `call center` 24 jam serta melalui blog.

Pada 2012, Acer Indonesia berhasil mempertahankan posisi pemimpin pasar `Personal Computer` (PC) Indonesia selama delapan tahun berturut-turut.

Herbert mengatakan, berdasarkan data dari lembaga riset GfK, pangsa pasar Acer di Makassar mencapai 35 persen.

Secara nasional, pangsa pasar notebook pada 2012 mencapai 3,7 juta sedangkan PC, 5,2 juta. Pada kuartal empat 2012, pangsa pasar Notebook 35 persen dan PC 25 persen.

Head of Product Manager Rico Gunawan menambahkan, ketersediaan produk tablet Iconia B1-A71 akan disiapkan sesuai kebutuhan pasar. (Editor : Subagyo)

Pewarta : Riesmawan Yudhatama
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024