Mamuju (ANTARA Sulbar) - Tokoh masyarakat di Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng) Provinsi Sulawesi Barat diminta untuk mendukung setiap kebijakan pembangunan yang dilaksanakan pejabat karateker Mateng yang baru dilantik.
"Saya mendapat amanah dari Mentri Dalam Negeri (Mendagri) yang menitipkan, Junda Maulana sebagai pejabat karateker di Mateng, dan Mendagri Meminta agar semua pihak tokoh masyarakat, tokoh agama tokoh adat mendukung kepemimpinannya melaksanakan kebijakan pembangunan," kata Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh, usai melantik, Junda Maulana, sebagai pejabat karateker Bupati Mateng, di Mamuju, Senin.
Pelantikan Junda Maulana sebagai pejabat karateker Mateng dihadiri, ratusan orang, terdiri dari pejabat Pemerintah Provinsi Sulbar, pejabat Pemerintah Kabupaten Mamuju, sejumlah anggota DPRD Sulbar dan Mamuju, tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat Mateng di auditorium kantor Gubernur Sulbar
Gubernur mengatakan, Mateng yang dimekarkan tahun ini dari Kabupaten induknya yakni Kabupaten Mamuju telah resmi memiliki pemimpin baru membawa pembangunan di Mateng agar cepat berkembang.
Ia berharap agar semua pihak menerima pemimpinnya yang sudah ditetapkan ini dan meminta agar perbedaan mengenai siapa yang akan memimpin di Mateng sebelumnya, segera diakhiri.
"Berakhir sudah polemik siapa yang akan menjadi karateker Mateng, karena saudara Junda Maulana sudah ditetapkan Mendagri menjadi pemimpin di Mateng, semua perbedaan yang ada selama ini ada harus diakhiri semoga tidak ada lagi perbedaan itu," katanya.
Menurut dia, sosok Junda Maulana akan mampu membawa kemajuan di Mateng agar daerah itu cepat berkembang seperti daerah lainnya di Indonesia.
"Junda Maulana tidak perlu diragukan karena dia akan profesional membangun Mateng semoga dia mampu mengembang amanah dan tanggung jawab yang diberikan membangun Mateng," katanya.
Ia menyampaikan jika tiga utama harus dilaksanakan pejabat karateker Mateng membangun pondasi pembangunan di Mateng diantaranya, memaksimalkan pelayanan pemerintahan, memfasilitasi terbentuknya DPRD Kabupaten Mateng dan melaksanakan pilkada. M Taufik
"Saya mendapat amanah dari Mentri Dalam Negeri (Mendagri) yang menitipkan, Junda Maulana sebagai pejabat karateker di Mateng, dan Mendagri Meminta agar semua pihak tokoh masyarakat, tokoh agama tokoh adat mendukung kepemimpinannya melaksanakan kebijakan pembangunan," kata Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh, usai melantik, Junda Maulana, sebagai pejabat karateker Bupati Mateng, di Mamuju, Senin.
Pelantikan Junda Maulana sebagai pejabat karateker Mateng dihadiri, ratusan orang, terdiri dari pejabat Pemerintah Provinsi Sulbar, pejabat Pemerintah Kabupaten Mamuju, sejumlah anggota DPRD Sulbar dan Mamuju, tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat Mateng di auditorium kantor Gubernur Sulbar
Gubernur mengatakan, Mateng yang dimekarkan tahun ini dari Kabupaten induknya yakni Kabupaten Mamuju telah resmi memiliki pemimpin baru membawa pembangunan di Mateng agar cepat berkembang.
Ia berharap agar semua pihak menerima pemimpinnya yang sudah ditetapkan ini dan meminta agar perbedaan mengenai siapa yang akan memimpin di Mateng sebelumnya, segera diakhiri.
"Berakhir sudah polemik siapa yang akan menjadi karateker Mateng, karena saudara Junda Maulana sudah ditetapkan Mendagri menjadi pemimpin di Mateng, semua perbedaan yang ada selama ini ada harus diakhiri semoga tidak ada lagi perbedaan itu," katanya.
Menurut dia, sosok Junda Maulana akan mampu membawa kemajuan di Mateng agar daerah itu cepat berkembang seperti daerah lainnya di Indonesia.
"Junda Maulana tidak perlu diragukan karena dia akan profesional membangun Mateng semoga dia mampu mengembang amanah dan tanggung jawab yang diberikan membangun Mateng," katanya.
Ia menyampaikan jika tiga utama harus dilaksanakan pejabat karateker Mateng membangun pondasi pembangunan di Mateng diantaranya, memaksimalkan pelayanan pemerintahan, memfasilitasi terbentuknya DPRD Kabupaten Mateng dan melaksanakan pilkada. M Taufik