Makassar (ANTARA) - Politeknik ATI Makassar yang merupakan binaan Kementerian Perindustrian siap memenuhi kebutuhan sumber daya manusia (SDM) industri di Jepang.

Hal tersebut diungkapkan Direktur Politeknik ATI Makassar Muhammad Basri saat sosialisasi Japan Internship Program yang digelar Chairman A Wing Group, Mr Hirohide Nakamura dan Project Manager PT Awina Sinergi International Mr Tanaka Masamichi  di Aula Kampus Politeknik ATI Makassar, Selasa (13/6).

Basri menyadari untuk mengikuti program ini tidak hanya membutuhkan skill, namun juga penguasan bahasa asing.

"Kami juga akan membuat program melalui Unit Bahasa kami untuk membekali mahasiswa kami dengan Bahasa Asing, seperti Jepang. Saya harap, mahasiswa ataupun alumni dapat memanfaatkan kesempatan ini," kata Basri.

Sementara itu, Chairman A Wing Group, Mr Hirohide Nakamura mengatakan sasaran program ini adalah mahasiswa yang memiliki minat mengikuti program magang selama enam bulan untuk memenuhi kebutuhan SDM Industri di Jepang.

Menurut dia, saat ini pemerintah Jepang sangat terbantu untuk mengatasi permasalah kekurangan SDM industri melalui program pemagangan, termasuk pemagang dari Indonesia.

"Untuk mengikuti program ini, peserta setidaknya memiliki kemampuan Bahasa Jepang level N4. Namun, mahasiswa tidak perlu khawatir, sebelum mengikuti program ini kami akan mengikutkan mereka kursus Bahasa Jepang hingga mampu mencapai level N4," jelasnya.

Dengan mengikuti program ini, mahasiswa bisa mendapatkan benefit seperti uang saku setiap bulannya, tempat tinggal, dan kesempatan untuk direkrut sebagai pekerja full time.(*/Inf)

Pewarta : Darim
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024