Makassar (ANTARA) - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto pada Selasa meresmikan penggunaan nama Jalan Opu Daeng Risadju sebagai pengganti nama Jalan Cendrawasih di Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan.
"Melalui keberkahan Allah SWT, secara rendah hati dan memohon restu masyarakat Luwu Raya, masyarakat Makassar, dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, Jalan Cendrawasih resmi diganti dengan nama Jalan Opu Daeng Risadju," katanya pada acara peresmian nama jalan.
Ia menjelaskan, nama Opu Daeng Risadju dijadikan sebagai nama jalan untuk mengenang peran perempuan pahlawan nasional itu dalam perjuangan untuk merebut kemerdekaan.
"Jalan Opu Daeng Risadju adalah kebanggaan kami dan kita bisa ngomong ke seluruh dunia bahwa kami punya pahlawan wanita juga di Sulawesi Selatan dan namanya patut diabadikan," katanya.
Dia menyampaikan bahwa plang Jalan Opu Daeng Siradju dilengkapi dengan kode yang bila dipindai menggunakan gawai akan menunjukkan informasi mengenai Pahlawan Opu Daeng Siradju.
Wali Kota mengatakan bahwa pada awal penggantian nama jalan, nama Jalan Cenderawasih maupun Jalan Opu Daeng Siradju masih boleh digunakan untuk keperluan administrasi sampai pemerintah kota selesai menyosialisasikan penggantian nama jalan kepada masyarakat.
"Sementara bisa pakai dua nama jalan ini sampai batas waktu yang ditentukan. Masih ada proses. Seperti waktu pergantian Jalan Landak ke Andi Djemma, masih dua nama dipakai (pada awal penggantian). Nanti, pada saat momen tertentu bisa diganti, tidak langsung," ia menjelaskan.
Bupati Kabupaten Luwu Basmin Mattayang mengapresiasi Pemerintah Kota Makassar yang telah menjadikan nama pahlawan asal Luwu, Opu Daeng Risadju, sebagai nama jalan.
"Mewakili keluarga dan warga Luwu, kami sampaikan terima kasih atas goresan inisiatif ini," kata Basmin, yang juga tokoh masyarakat Adat Luwu dari Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKLR) Sulawesi Selatan.
Ketua Umum KKRL Hasbi Syamsi Ali bersyukur nama pahlawan Opu Daeng Risadju dijadikan sebagai nama jalan di Kota Makassar.
"Alhamdulillah Pak Wali Kota menanggapi dan menjadikan Jalan Cenderawasih sebagai lokasi pergantian nama menjadi Jalan Opu Daeng Siradju. Meski Jalan Cendrawasih melegenda, tapi Opu Daeng Siradju lebih melegenda karena dia pahlawan wanita di dua zaman," katanya.
"Melalui keberkahan Allah SWT, secara rendah hati dan memohon restu masyarakat Luwu Raya, masyarakat Makassar, dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, Jalan Cendrawasih resmi diganti dengan nama Jalan Opu Daeng Risadju," katanya pada acara peresmian nama jalan.
Ia menjelaskan, nama Opu Daeng Risadju dijadikan sebagai nama jalan untuk mengenang peran perempuan pahlawan nasional itu dalam perjuangan untuk merebut kemerdekaan.
"Jalan Opu Daeng Risadju adalah kebanggaan kami dan kita bisa ngomong ke seluruh dunia bahwa kami punya pahlawan wanita juga di Sulawesi Selatan dan namanya patut diabadikan," katanya.
Dia menyampaikan bahwa plang Jalan Opu Daeng Siradju dilengkapi dengan kode yang bila dipindai menggunakan gawai akan menunjukkan informasi mengenai Pahlawan Opu Daeng Siradju.
Wali Kota mengatakan bahwa pada awal penggantian nama jalan, nama Jalan Cenderawasih maupun Jalan Opu Daeng Siradju masih boleh digunakan untuk keperluan administrasi sampai pemerintah kota selesai menyosialisasikan penggantian nama jalan kepada masyarakat.
"Sementara bisa pakai dua nama jalan ini sampai batas waktu yang ditentukan. Masih ada proses. Seperti waktu pergantian Jalan Landak ke Andi Djemma, masih dua nama dipakai (pada awal penggantian). Nanti, pada saat momen tertentu bisa diganti, tidak langsung," ia menjelaskan.
Bupati Kabupaten Luwu Basmin Mattayang mengapresiasi Pemerintah Kota Makassar yang telah menjadikan nama pahlawan asal Luwu, Opu Daeng Risadju, sebagai nama jalan.
"Mewakili keluarga dan warga Luwu, kami sampaikan terima kasih atas goresan inisiatif ini," kata Basmin, yang juga tokoh masyarakat Adat Luwu dari Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKLR) Sulawesi Selatan.
Ketua Umum KKRL Hasbi Syamsi Ali bersyukur nama pahlawan Opu Daeng Risadju dijadikan sebagai nama jalan di Kota Makassar.
"Alhamdulillah Pak Wali Kota menanggapi dan menjadikan Jalan Cenderawasih sebagai lokasi pergantian nama menjadi Jalan Opu Daeng Siradju. Meski Jalan Cendrawasih melegenda, tapi Opu Daeng Siradju lebih melegenda karena dia pahlawan wanita di dua zaman," katanya.