Makassar (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) bersama dengan Pemerintah Kabupaten Luwu Utara (Lutra), Sulawesi Selatan berkolaborasi dalam pendataan lengkap koperasi dan usaha mikro, kecil, dan menengah (PLK UMKM) di daerah itu selama satu bulan, atau hingga 14 Oktober 2023.
Kepala BPS Lutra Ayub Parlin Ampulembang melalui keterangannya diterima di Makassar, Kamis, mengatakan dirinya menemui Bupati Lutra Indah Putri Indriani untuk meminta dukungan dalam pelaksanaan pendataan lengkap koperasi, dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) 2023.
"Harapannya, pendataan ini dapat berjalan sesuai yang diinginkan sehingga upaya memulihkan keberlangsungan Koperasi dan UMKM berangsur membaik khususnya pasca pandemi," ujarnya.
Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani mengajak seluruh masyarakat mendukung penuh langkah pendataan lengkap Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang dilakukan BPS Luwu Utara.
"Pendataan tersebut sudah berjalan sepekan, jadi mohon dukungannya untuk tiga pekan yang tersisa. Berikan informasi yang baik dalam pendataan ini," kata Indah.
Dalam pelaksanaannya, Indah meminta seluruh pelaku UMKM dan pengurus koperasi memberikan data sejujurnya. Terlebih, hasil pendataan tersebut akan menjadi bahan untuk menyusun kebijakan dan program pengembangan UMKM ke depan.
"Pendataan ditujukan untuk memperoleh data koperasi maupun UMKM yang bergerak di pelbagai aktivitas usaha kecuali usaha pertanian," ucap bupati dua periode tersebut.
Selain itu, pendataan lengkap koperasi dan UMKM juga bertujuan untuk memperoleh profil data yang mencakup pelaku usaha, unit usaha/ perusahaan menurut wilayah maupun lapangan usaha dan penggunaan tenaga kerja.*