Palopo, Sulsel (ANTARA Sulsel) - Tim pemenangan Megawati-Prabowo (Megapro) Banteng Muda Indonesia (BMI) menyebar 1.120 relawannya untuk mengantisipasi jalannya pemilu presiden (Pilpres) pada 8 Juli mendatang.

Ketua BMI Palopo, Andi Mappegau Ramli, Selasa, mengatakan, para relawan itu akan disebar disemua TPS yang berjumlah 280. Setiap TPS sedikitnya empat orang relawan BMI akan memantau jalannya pemilihan.

"Para relawan itu diambil dari kader-kader BMI dan nantinya para relawan itu yang akan mengawasi jalannya pemilihan di TPS," ujarnya.

Mappegau mengatakan, sebelum pemilihan, relawan itu bertugas untuk mengarahkan masyarakat setempat agar tidak memilih karena kesamaan suku. Karena menurutnya, Pilpres adalah pemilihan untuk masa depan Indonesia lima tahun kedepan.

"Kita sudah sepakat untuk mengajak masyarakat tidak memilih karena alasan suku karena hasil pemilihan ini yang akan menentukan bangsa ini," katanya.

Selain itu, Mappegau juga mengatakan saat ini BMI kota Palopo telah mendirikan empat posko pengaduan di Palopo.

Setiap masyarakat yang menemukan pelanggaran kampanye dapat melaporkan ke posko pengaduan terdekat. Posko itu terletak di Jalan Sungai Pareman, Jalan DR Ratulangi, Jalan Datuk Sulaiman, dan Jalan Andi Djemma.

Untuk perolehan suara, BMI kota Palopo hanya memiliki target mengamankan suara pada Pemilihan legislatif, April lalu. Menurutnya, suara real PDIP ada pada Pemilihan legislatif lalu.

"Ini juga menjadi tugas tiap-tiap relawan yaitu mengamankan suara pada pemilihan leislatif lalu," kata Mappegau.

(T.PK-MH/S016)


Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2024