Makassar (ANTARA Sulsel) - Dewan Pimpinan Wilayah Partai Keadilan Sejahtera (DPW PKS) Sulsel segera membentuk panitia pelaksana pemilihan raya (Pemira) tingkat wilayah untuk menetapkan nama calon presiden yang akan diajukan ke DPP PKS.

Sekretaris DPW PKS Sulsel, Amru Saher, saat dihubungi dari Makassar, Jumat, mengatakan pembentukan panitia Pemira sebagai respon dari hasil pertemuan 33 DPW terkait mekanisme penetapan calon presiden di Jakarta, Kamis (21/11).

"Panitia Pemira ini bertugas mengundang seluruh kader untuk kemudian menyatukan sikap menunjuk salah satu nama yang akan kita rekomendasikan ke DPP. Untuk Pemira sendiri akan dilakukan secara serentak di Indonesia 29-30 November 2013," jelas Amru yang baru saja mengikuti rapat DPD di Jakarta.

DPP PKS telah menetapkan 22 nama calon presiden yang nantinya akan dipilih oleh kader PKS se-Indonesia dalam Pemira 2013.

Pemira akan diikuti sekitar satu juta kader PKS se-Indonesia. Sebanyak tiga hingga lima nama dengan suara terbanyak akan diserahkan kepada Majelis Syuro PKS untuk kemudian dipilih satu orang yang diusung sebagai Capres resmi dari PKS, pertengahan Desember 2013.

"Selain panitia wilayah juga ada panitia dari DPP. Untuk panitia sendiri kemungkinan tetap akan diambil dari pengurus DPW," katanya.

Sekretaris DPD PKS Makassar Mudzakkir Ali Djamil, sebelumnya menjagokan Presiden PKS Anis Matta akan terpilih untuk diusung sebagai calon presiden pada Pemilu 2014.

Alasan memngunggulkan Anis Matta karena dinilai paling berpeluang dipilih seluruh kader karena selama ini mampu memperlihatkan kinerja yang sangat bagus.

Politisi asal Bone, Sulsel itu juga dinilai mampu mengkonsolidasi kader dan struktur ketika ada kasus suap impor daging. Kondisi kader dan struktur saat ini sangat solid dan terus bekerja dimasyarakat serta sangat optimis menghadapi Pemilu 2014," katanya.

Alasan lain, kata Ketua Fraksi DPRD Makassar tersebut yakni karena dinilai memiliki karakter kepemimpinan yang mumpuni dan punya daya tarik di masyarakat.

Anis Matta juga merupakan tokoh muda yang punya kapasitas dan kapabilitas yang diakui baik di dalam maupun diluar negeri.

Bahkan, lanjut dia, pemikiran Anis juga dapat diterima semua kalangan masyarakat dan memiliki konsep yang jelas bagaimana membangun Indonesia kedepan.

"Semenjak menjadi Presiden PKS, Anis Matta juga aktif turun ke daerah berkomunikasi langsung dengan struktur dan kader sehingga Anis Matta layak menjadi kandidat.Namun soal keputusan final nanti tentu kita serahkan kepada kader dan Majelis Syuro," ujarnya.

Berikut secara lengkap, nama-nama kandidat capres yang diusulkan:

1. Abdul Ghani Kasuba, Wagub Maluku Utara
2. Ahmad Heryawan, Gubernur Jawa Barat
3. Anton Apriyantono, Mantan Mentan KIB I
4. Fahri Hamzah, Anggota Komisi III DPR RI
5. Gatot Pujo Nugroho, Gubernur Sumatera Utara
6. Irwan Prayitno, Gubernur Sumatera Barat
7. Anis Matta, Presiden PKS
8. Hidayat Nur Wahid, Ketua F-PKS
9. Nasir Jamil, Anggota Komisi III DPR RI
10. Sohibul Iman, Wakil Ketua DPR RI
11. Taufik Ridho, Sekjen PKS
12. Yusuf Asyhari, Mantan Menpera KIB I
13. Mahfudz Siddiq, Ketua Komisi I DPR RI
14. Mahfudz Abdurrahman, Bendahara Umum DPP PKS
15. Mustafa Kamal, Anggota DPR RI
16. Nur Mahmudi Isma`il, Wali Kota Depok
17. Salim Segaf Al Jufri, Menteri Sosial
18. Suharna Surapranata, Mantan Menristek KIB II
19. Surahman Hidayat, Anggota DPR RI
20. Suswono, Menteri Pertanian KIB II
21. Tifatul Sembiring, Menkominfo KIB II
22. Untung Wahono, Ketua MPP PKS



Pewarta : Abd Kadir
Editor :
Copyright © ANTARA 2024