Mamuju (ANTARA Sulbar) - Seluruh jemaah haji asal Provinsi Sulawesi Barat yang menunaikan ibadah haji ke tanah suci Mekkah tahun ini kembali dengan selamat.
"Kami bersyukur seluruh jemaah haji sulbar yang menunaikan ibadah ke tanah suci tahun ini kembali dengan selamat," kata Kepala Kementrian Agama Provinsi Sulbar, Dinar Faisal pada acara evaluasi penyelenggaraan haji di Mamuju, Jumat.
Ia mengatakan, salah satu indikator kelancaran dan keberhasilan pelaksanaan haji tahun ini adalah seluruh jemaah haji kembali dengan selamat kemudian seluruh jemaah haji mendapatkan pelayanan maksimal baik dari segi akomodasi dan transportasinya.
"Seluruh jemaah haji yang mendaftar tahun ini seluruhnya dapat menunaikan ibadah haji tahun ini kecuali yang dikurangi 20 persen berdasarkan permintaan pemerintah pusat," katanya.
Dinar mengatakan, meskipun dianggap lancar dan berhasil penyelenggaraan haji tahun ini, mesti terus dievaluasi agar penyelenggaraan haji lebih baik lagi pada masa mendatang.
"Masih perlu dibenahi metode manasik haji sesuai perkembangan zaman, seluruh pihak mesti memberikan masukan demi penyempurnaan pelayanan dan penyelenggaraan ibadah haji," katanya.
Ia mengatakan, pada 2013 jemaah haji sulbar mencapai 1.142 orang karena kuota haji sulbar dikurangi 285 orang berdasarkan permintaan pusat karena ada pengurangan jumlah kuota jemaah haji secara nasional menyusul diperbaikinya mesjidil haram.
Menurut dia, pengurangan kuota haji Sulbar juga berdampak bagi kabupaten di Sulbar di antaranya di Kabupaten Mamuju yang berkurang dari 416 orang menjadi 333 orang, kemudian di Polman dari 500 orang menjadi 400 orang
Selain itu di Kabupaten Majene dari 250 orang menjadi 200 orang, Kabupaten Mamasa dari 107 orang menjadi 86 orang, dan Kabupaten Mamuju Utara dari 154 orang menjadi 123 orang. Agus Setiawan
"Kami bersyukur seluruh jemaah haji sulbar yang menunaikan ibadah ke tanah suci tahun ini kembali dengan selamat," kata Kepala Kementrian Agama Provinsi Sulbar, Dinar Faisal pada acara evaluasi penyelenggaraan haji di Mamuju, Jumat.
Ia mengatakan, salah satu indikator kelancaran dan keberhasilan pelaksanaan haji tahun ini adalah seluruh jemaah haji kembali dengan selamat kemudian seluruh jemaah haji mendapatkan pelayanan maksimal baik dari segi akomodasi dan transportasinya.
"Seluruh jemaah haji yang mendaftar tahun ini seluruhnya dapat menunaikan ibadah haji tahun ini kecuali yang dikurangi 20 persen berdasarkan permintaan pemerintah pusat," katanya.
Dinar mengatakan, meskipun dianggap lancar dan berhasil penyelenggaraan haji tahun ini, mesti terus dievaluasi agar penyelenggaraan haji lebih baik lagi pada masa mendatang.
"Masih perlu dibenahi metode manasik haji sesuai perkembangan zaman, seluruh pihak mesti memberikan masukan demi penyempurnaan pelayanan dan penyelenggaraan ibadah haji," katanya.
Ia mengatakan, pada 2013 jemaah haji sulbar mencapai 1.142 orang karena kuota haji sulbar dikurangi 285 orang berdasarkan permintaan pusat karena ada pengurangan jumlah kuota jemaah haji secara nasional menyusul diperbaikinya mesjidil haram.
Menurut dia, pengurangan kuota haji Sulbar juga berdampak bagi kabupaten di Sulbar di antaranya di Kabupaten Mamuju yang berkurang dari 416 orang menjadi 333 orang, kemudian di Polman dari 500 orang menjadi 400 orang
Selain itu di Kabupaten Majene dari 250 orang menjadi 200 orang, Kabupaten Mamasa dari 107 orang menjadi 86 orang, dan Kabupaten Mamuju Utara dari 154 orang menjadi 123 orang. Agus Setiawan