Kupang (ANTARA Sulsel) - Sebanyak 164.256 warga Ende, di Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin pagi mulai berbondong-bondonng ke tempat pemungutan suara (TPS), untuk memberikan suara dalam Pilkada putaran dua daerah itu periode 2014-2019.
Para pemilih akan menggunakan hak suara pada 675 tempat pemungutan suara yang tersebar di 198 desa pada 21 kecamatan daerah itu.
Dalam pilkada putaran dua ini akan bertarung dua pasangan calon yakni pasangan "incumbent" (pejabat kini) Don Bosco Wangge-Dominikus M Mere (Darmawan) dan pasangan Marsel Petu-Djafar Achmad.
Ketua Pokja Pemilu Komisi Pemilihan Umum Provinsi NTT Yoseph Dasi Djawa mengharapkan agar proses pemungutan suara sampai pada penetapan pasangan calon terpilih dapat berjalan dengan baik.
Koordinator KPU kabupaten/kota untuk wilayah tengah Flores itu juga meminta agar siapapun yang terpilih untuk memimpin daerah itu lima tahun ke depan, adalah pilihan rakyat yang harus dihormati.
"KPU tentu berharap agar proses pemungutan suara sampai pada penetapan calon terpilih dan siapapun yang terpilih, adalah pilihan rakyat. Mari kita hormati," katanya. I.K. Sutika
Para pemilih akan menggunakan hak suara pada 675 tempat pemungutan suara yang tersebar di 198 desa pada 21 kecamatan daerah itu.
Dalam pilkada putaran dua ini akan bertarung dua pasangan calon yakni pasangan "incumbent" (pejabat kini) Don Bosco Wangge-Dominikus M Mere (Darmawan) dan pasangan Marsel Petu-Djafar Achmad.
Ketua Pokja Pemilu Komisi Pemilihan Umum Provinsi NTT Yoseph Dasi Djawa mengharapkan agar proses pemungutan suara sampai pada penetapan pasangan calon terpilih dapat berjalan dengan baik.
Koordinator KPU kabupaten/kota untuk wilayah tengah Flores itu juga meminta agar siapapun yang terpilih untuk memimpin daerah itu lima tahun ke depan, adalah pilihan rakyat yang harus dihormati.
"KPU tentu berharap agar proses pemungutan suara sampai pada penetapan calon terpilih dan siapapun yang terpilih, adalah pilihan rakyat. Mari kita hormati," katanya. I.K. Sutika